BCA

BCA Kembali Gelar Workshop Sertifikasi Halal 2025, Targetkan 2.000 Sertifikat untuk UMKM di Seluruh Indonesia

BCA Kembali Gelar Workshop Sertifikasi Halal 2025, Targetkan 2.000 Sertifikat untuk UMKM di Seluruh Indonesia
BCA Kembali Gelar Workshop Sertifikasi Halal 2025, Targetkan 2.000 Sertifikat untuk UMKM di Seluruh Indonesia

JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali menguatkan dukungannya terhadap pengembangan ekonomi halal di Indonesia dengan meluncurkan program Workshop Sertifikasi Halal 2025. Program ini merupakan bagian dari komitmen BCA dalam mempercepat penerbitan sertifikat halal bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di berbagai daerah di tanah air.

Pada tahun ketiga pelaksanaannya, workshop ini resmi dibuka di Kantor Cabang Utama (KCU) BCA Kisaran, Sumatera Utara. Pada sesi pembukaan, hampir 80 pelaku UMKM dari Kota Kisaran dan sekitarnya menerima pendampingan intensif dalam proses memenuhi standar sertifikasi halal. Selain itu, BCA juga menyediakan layanan penerbitan sertifikat halal secara gratis, guna mendorong UMKM agar lebih mudah memperoleh pengakuan resmi atas produk mereka.

Program Bakti BCA dan Target 5.000 Sertifikat Halal

Workshop Sertifikasi Halal ini merupakan bagian dari program pengembangan berkelanjutan yang dijalankan BCA bernama Bakti BCA. Melalui program ini, BCA menargetkan penerbitan sebanyak 2.000 sertifikat halal baru di sepanjang tahun 2025. Jika target ini tercapai, total sertifikat halal yang didukung BCA sejak awal program pada tahun 2023 akan mencapai angka 5.000 sertifikat.

“Kami sangat berkomitmen untuk mendukung pengembangan UMKM dan ekonomi halal di Indonesia. Workshop Sertifikasi Halal ini menjadi salah satu upaya kami untuk memastikan para pelaku usaha mendapatkan pendampingan yang tepat agar produknya dapat memenuhi standar halal yang berlaku,” ujar Jeffry Halim, Kepala KCU BCA Kisaran.

Sertifikasi halal dianggap sangat penting dalam memperluas pasar produk UMKM, terutama mengingat tingginya permintaan konsumen terhadap produk halal di dalam dan luar negeri. Dengan adanya sertifikat halal, UMKM dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan sekaligus membuka peluang ekspor produk ke pasar global.

Dukungan Pemerintah Daerah dan Stakeholder

Seremoni pembukaan workshop ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah dan tokoh penting yang turut mendukung program BCA. Wakil Bupati Asahan, Rianto, Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Kecil Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Provinsi Sumatera Utara, Retno Indrayani, serta Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan, dan Perindustrian Kabupaten Asahan, Sofian Manulang, hadir memberikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap inisiatif ini.

Menurut Retno Indrayani, “Program seperti Workshop Sertifikasi Halal ini sangat strategis karena membantu UMKM kita agar tidak hanya tumbuh dari sisi bisnis, tetapi juga bisa menjawab kebutuhan pasar halal yang semakin meningkat.”

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah V BCA, Iwan Santoso Narto, menegaskan bahwa dukungan BCA terhadap UMKM tidak hanya sebatas pembiayaan, tetapi juga pendampingan dan pemberian akses sertifikasi halal sebagai langkah strategis memperkuat daya saing usaha kecil.

Peningkatan Kapasitas UMKM Melalui Pendampingan

Salah satu keunggulan workshop ini adalah pendampingan langsung kepada UMKM agar proses sertifikasi halal bisa berjalan dengan lancar dan sesuai standar. Pendampingan ini mencakup edukasi mengenai proses produksi halal, pengelolaan produk, hingga prosedur administrasi pengajuan sertifikat.

Jeffry Halim menambahkan, “Kami ingin UMKM tidak hanya memperoleh sertifikat secara simbolis, tetapi benar-benar memahami bagaimana menjaga kualitas dan standar produk mereka agar dapat bertahan dan berkembang di pasar yang kompetitif.”

Kegiatan ini juga diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran lebih luas mengenai pentingnya sertifikasi halal dalam bisnis. BCA berupaya memudahkan akses sertifikasi dengan tidak memungut biaya bagi peserta yang lolos pendampingan, sehingga menjadi insentif nyata bagi UMKM untuk mengurus sertifikat halal.

Dorong Pertumbuhan Ekonomi Halal Nasional

Indonesia sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia memiliki potensi pasar halal yang sangat besar. Pemerintah dan berbagai pihak terus menggalakkan pengembangan ekonomi halal agar menjadi motor penggerak pertumbuhan nasional.

BCA, melalui program Bakti BCA dan Workshop Sertifikasi Halal, hadir sebagai salah satu pendukung utama ekosistem ekonomi halal, terutama untuk pelaku usaha kecil yang sering mengalami kesulitan dalam mengakses sertifikasi resmi.

Dengan target 2.000 sertifikat halal yang ingin diterbitkan pada tahun 2025 ini, BCA berharap dapat memperluas jaringan UMKM yang memiliki daya saing kuat sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat ekonomi halal dunia.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index