JAKARTA - Tim Persita Tangerang menegaskan ambisinya untuk bersaing lebih kuat di Super League Indonesia musim 2025/2026 dengan mendatangkan penyerang asal Montenegro, Dejan Racic. Kehadiran pemain berusia 27 tahun ini diharapkan menjadi solusi untuk menambah ketajaman di lini depan, sekaligus memberikan energi baru bagi tim yang tengah mempersiapkan diri menghadapi kompetisi sengit.

Rekrutmen Racic dan Status Pinjaman

Dejan Racic direkrut dari Bhayangkara Presisi Lampung FC dengan status pinjaman hingga akhir musim. Meskipun baru tampil dua kali musim ini bersama Bhayangkara dengan total waktu bermain 37 menit, performa Racic musim sebelumnya menjadi daya tarik utama bagi Persita.

Statistik Racic musim lalu bersama Hougang United FC di Singapore Premier League menunjukkan ketajamannya sebagai striker, dengan mencetak 26 gol dari 24 pertandingan. Catatan impresif tersebut menunjukkan kemampuan Racic dalam menuntaskan peluang, sekaligus menjadi alasan kuat bagi Persita untuk membawanya ke Pendekar Cisadane.

Ambisi Racic Bersama Persita

Saat diperkenalkan kepada publik, Racic menegaskan niatnya untuk memberikan kontribusi maksimal bagi tim dan para suporter. “Rencana saya adalah memberikan energi kepada Persita, terhubung dengan rekan satu tim dan para suporter,” ujarnya.

Sebagai penyerang, Racic menekankan fokus utama pada pencapaian gol. “Melakukan tugas utama saya, mencetak gol sebanyak yang saya bisa. Harapan saya musim ini adalah berkontribusi dengan mencetak gol dan assist untuk tim, dan memenangkan setiap pertandingan jika memungkinkan,” tambahnya.

Racic juga menyatakan keyakinannya terhadap potensi Persita. “Saya pikir Persita memiliki potensi besar, jadi dalam beberapa bulan ke depan kami akan membuktikannya bersama.” Pernyataan ini menunjukkan motivasi tinggi Racic untuk menjadi ujung tombak Persita dalam persaingan Super League.

Profil dan Gaya Bermain Racic

Dengan tinggi badan 188 cm, Racic dikenal sebagai striker yang dapat berperan sebagai target man sekaligus penuntas serangan. Kemampuan fisiknya membuatnya efektif dalam duel udara, sementara insting golnya mematikan di kotak penalti.

Karier profesional Racic dimulai di Serbia bersama FK Vozdovac, sebelum melanjutkan kiprah di sejumlah klub Montenegro, seperti FK Mornar Bar, FK Berane, OFK Grbalj, FK Jedinstvo, dan OFK Petrovac. Pengalaman bermain di Eropa menambah kedalaman teknis dan taktiknya, yang kini akan diterapkan dalam konteks sepak bola Indonesia.

Setelah meniti karier di Montenegro, Racic menjajal kompetisi di Asia, termasuk Singapore Premier League, sebelum menerima tantangan baru di Indonesia. Jejak kariernya menunjukkan adaptasi cepat terhadap berbagai gaya permainan, sehingga diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi lini serang Persita.

Pengalaman Internasional

Selain pengalaman di klub, Racic juga pernah memperkuat Timnas U-19 Montenegro dengan catatan empat penampilan dan dua assist. Pengalaman di level internasional ini memberi nilai tambah bagi Persita, karena Racic terbiasa menghadapi tekanan dan menghadapi pemain dengan kualitas berbeda-beda.

Kehadiran Racic di Persita tidak hanya menambah kualitas individu di lini depan, tetapi juga dapat menjadi katalis bagi perkembangan permainan tim secara keseluruhan. Integrasi dengan pemain lokal diharapkan menciptakan kombinasi serangan yang lebih variatif dan sulit diantisipasi lawan.

Harapan Persita dari Kehadiran Racic

Manajemen Persita menargetkan Racic menjadi bagian penting dalam strategi ofensif tim. Dengan ketajaman Racic, diharapkan peluang mencetak gol meningkat, terutama dalam pertandingan-pertandingan penting menghadapi tim-tim papan atas.

Selain itu, Racic juga diproyeksikan menjadi mentor bagi pemain muda, khususnya striker lokal, untuk mengembangkan insting gol dan pemahaman taktik di lini depan. Kehadiran pemain berpengalaman seperti Racic dapat memperkuat mental dan meningkatkan rasa percaya diri seluruh pemain Persita.

Integrasi dan Adaptasi

Proses adaptasi Racic dengan tim menjadi fokus awal latihan Persita. Pelatih menekankan pentingnya komunikasi dan kerja sama antar lini agar kemampuan Racic dapat dimaksimalkan. Pemain ini diproyeksikan tidak hanya sebagai pencetak gol, tetapi juga sebagai penghubung antar lini serang dan gelandang, sehingga pergerakan tim lebih dinamis.

Selain aspek teknis, Racic diharapkan menularkan semangat kompetitif dan etos kerja tinggi yang diperolehnya selama berkarier di Eropa dan Asia. Hal ini diyakini dapat memicu motivasi tim secara keseluruhan, meningkatkan performa Persita di setiap pertandingan.

Kehadiran Dejan Racic di Persita Tangerang menjadi bukti ambisi klub untuk memperkuat lini serang dan bersaing lebih kompetitif di Super League Indonesia musim ini. Dengan pengalaman bermain di Eropa dan Asia, kemampuan fisik dan insting gol yang tajam, Racic diharapkan dapat memberikan kontribusi maksimal bagi tim. Integrasi dengan pemain lokal dan talenta muda juga menjadi prioritas agar permainan Persita semakin solid.

Racic membawa potensi untuk menjadi ujung tombak yang dapat mengubah peluang menjadi gol, sekaligus menjadi inspirasi bagi rekan setim dalam membangun ritme permainan yang konsisten. Dengan kombinasi pengalaman, kemampuan individu, dan kerja sama tim, Persita Tangerang optimistis menghadapi tantangan Super League musim 2025/2026 dan berharap dapat meraih hasil terbaik dengan tambahan energi baru dari Racic.