JAKARTA - Libur panjang sering kali menjadi momen emas bagi masyarakat Indonesia untuk melakukan perjalanan, baik untuk rekreasi, mudik, atau sekadar bersilaturahmi ke kampung halaman. Salah satu moda transportasi yang menjadi andalan adalah kereta api, karena dikenal bebas macet dan memiliki ketepatan waktu yang tinggi.
Menariknya, aktivitas masyarakat di stasiun kereta api mengalami lonjakan signifikan selama masa liburan panjang. Dari sekian banyak stasiun di Tanah Air, ada sepuluh stasiun yang tercatat paling ramai dipadati penumpang. Beberapa bahkan memiliki daya tarik tersendiri, baik karena lokasinya yang strategis maupun karena nilai sejarah dan budaya yang melekat.
Berikut daftar 10 stasiun kereta api paling ramai saat libur panjang, tersebar di berbagai provinsi seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, hingga Jawa Tengah.
1. Stasiun Pasar Senen, Jakarta – 114.008 Penumpang
Tak mengherankan bila Stasiun Pasar Senen menempati posisi teratas. Pada momen libur panjang seperti Tahun Baru Islam, jumlah penumpangnya tercatat mencapai 114.008 orang. Terletak di pusat DKI Jakarta, stasiun ini menjadi titik keberangkatan favorit bagi warga ibu kota yang hendak menuju berbagai kota besar di Pulau Jawa.
2. Stasiun Gambir, Jakarta – 72.476 Penumpang
Masih di Jakarta, Stasiun Gambir juga mencatat volume penumpang yang tinggi, yakni sebanyak 72.476 orang. Berada dekat dengan kawasan Monas dan pusat pemerintahan, stasiun ini melayani sejumlah kereta kelas eksekutif dan bisnis menuju berbagai destinasi utama di Pulau Jawa.
3. Stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur – 42.765 Penumpang
Sebagai stasiun terbesar di Surabaya, Gubeng mencatat 42.765 penumpang saat libur panjang. Stasiun ini melayani rute-rute penting ke arah barat Pulau Jawa serta daerah-daerah di Jawa Timur bagian timur dan selatan.
4. Stasiun Surabaya Pasar Turi, Jawa Timur – 42.088 Penumpang
Bersama Gubeng, Stasiun Pasar Turi menjadi pusat aktivitas transportasi di Kota Pahlawan. Selama liburan, stasiun ini melayani hingga 42.088 penumpang. Letaknya yang strategis dan konektivitasnya ke kota-kota besar di barat Jawa Timur menjadikannya sangat sibuk.
5. Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng – 40.171 Penumpang
Menempati posisi kelima adalah Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. Terletak di ibu kota Jawa Tengah, stasiun ini tidak hanya ramai karena lalu lintas penumpang, tapi juga terkenal berkat keunikan budaya. Stasiun ini memiliki lagu khas berjudul “Gambang Semarang” yang diputar saat kereta datang dan pergi, menambah nuansa khas lokal. Saat ini, stasiun ini sedang dalam tahap revitalisasi, namun tetap aktif melayani sekitar 40.171 penumpang saat libur panjang.
6. Stasiun Ketapang, Banyuwangi – 36.637 Penumpang
Di ujung timur Pulau Jawa, Stasiun Ketapang Banyuwangi menjadi penghubung penting antara Pulau Jawa dan Bali. Tak mengherankan bila jumlah penumpangnya menyentuh angka 36.637 orang selama liburan. Keindahan alam sekitar Banyuwangi juga menjadikannya destinasi wisata yang banyak diminati.
7. Stasiun Solo Balapan, Jawa Tengah – 34.341 Penumpang
Solo Balapan dikenal sebagai stasiun besar di Kota Surakarta. Tak hanya melayani rute antarkota, stasiun ini juga memiliki nilai sejarah penting dan kerap menjadi pilihan utama para pelancong yang ingin menjelajahi kebudayaan Jawa. Pada liburan panjang, tercatat sebanyak 34.341 penumpang menggunakan layanan dari stasiun ini.
8. Stasiun Bandung, Jawa Barat – 32.782 Penumpang
Meski dikenal sebagai kota wisata dengan tingkat kemacetan tinggi, Bandung tetap menjadi destinasi favorit saat liburan. Stasiun Bandung mencatat pergerakan 32.782 penumpang, terutama dari kalangan wisatawan domestik yang ingin menikmati kuliner dan pesona alam Kota Kembang.
9. Stasiun Malang, Jawa Timur – 32.018 Penumpang
Stasiun Malang juga menjadi magnet bagi para pelancong, terutama karena kedekatannya dengan destinasi wisata seperti Batu dan kawasan Bromo. Selama liburan panjang, jumlah penumpangnya tercatat sebanyak 32.018 orang. Kombinasi udara sejuk dan atraksi wisata membuat Malang selalu ramai.
10. Stasiun Purwokerto, Jawa Tengah – 26.438 Penumpang
Mengakhiri daftar, Stasiun Purwokerto menorehkan angka 26.438 penumpang. Kota ini berada di jalur utama lintas selatan dan menjadi titik persinggahan penting bagi kereta api jarak jauh. Selain itu, Purwokerto juga menjadi pintu masuk menuju kawasan wisata pegunungan seperti Baturraden.
Kereta Api, Solusi Nyaman dan Efisien untuk Liburan
Tingginya jumlah penumpang di berbagai stasiun tersebut mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi yang aman, nyaman, dan tepat waktu. Tak hanya digunakan untuk liburan, banyak pula yang memanfaatkan momen tersebut untuk mudik atau menjenguk sanak keluarga.
Kelebihan utama kereta api—bebas macet dan disiplin jadwal—membuatnya menjadi pilihan utama, terutama saat jalanan padat. Penumpang pun merasa lebih tenang dan bisa menikmati perjalanan, terutama ketika kereta melintas di jalur dengan pemandangan indah.
Liburan Tak Sekadar Tujuan, Tapi Perjalanan yang Berkesan
Stasiun bukan hanya tempat menunggu dan naik kereta. Ia adalah titik awal petualangan dan pertemuan emosi: pertemuan, perpisahan, nostalgia, dan harapan. Deretan stasiun paling ramai ini bukan hanya saksi lalu lintas manusia, tetapi juga menjadi cermin dari pola perjalanan masyarakat Indonesia yang semakin sadar akan kenyamanan dan efisiensi.
Dengan terus berkembangnya infrastruktur perkeretaapian, serta meningkatnya minat masyarakat terhadap perjalanan yang aman dan praktis, kereta api semakin memperkuat perannya dalam menghubungkan kota dan hati. Dan dalam setiap liburan panjang, stasiun-stasiun inilah yang menjadi simpul utama cerita-cerita baru dimulai.
