JAKARTA - Contoh pidato perpisahan singkat sering menjadi momen penting yang penuh emosi dan makna.
Perpisahan, apapun bentuknya, selalu menyimpan rasa sedih dan haru yang sulit dihindari. Biasanya, perpisahan terjadi dalam berbagai acara seperti acara sekolah, kelulusan, pindah kerja, hingga pensiun.
Untuk membuat suasana acara lebih bermakna dan khidmat, biasanya disisipkan sesi pidato perpisahan. Pidato sendiri adalah bentuk komunikasi satu arah yang disampaikan oleh seorang orator kepada banyak orang.
Isi pidato tidak dapat langsung ditanggapi oleh pendengar, sehingga kemampuan public speaking sangat diperlukan agar pesan tersampaikan dengan baik dan meninggalkan kesan positif.
Dengan kemampuan ini, seseorang berpeluang besar untuk meraih kesuksesan dalam berbagai bidang. Pidato terbagi menjadi banyak jenis sesuai tujuannya, mulai dari pidato pembukaan, pengarahan, laporan, hingga pidato perpisahan.
Agar pidato efektif, penting untuk mempersiapkan diri dengan baik dan memahami struktur pidato yang benar.
Dimulai dengan salam pembuka, disusul sapaan dan penghormatan kepada hadirin, lalu pendahuluan yang menjelaskan garis besar isi pidato.
Selanjutnya, sampaikan isi pidato dengan jelas dan terstruktur, kemudian tutup dengan harapan, pesan, atau kesimpulan yang mengena.
Dengan mengikuti langkah ini, pidato perpisahan yang kamu sampaikan akan berkesan dan mudah diingat oleh para pendengar.
Berikut ini ulasan selengkapnya terkait contoh pidato perpisahan singkat yang bisa menjadi panduan saat kamu harus berbicara di acara perpisahan.
Contoh Pidato Perpisahan Singkat
Berikut ini adalah contoh pidato perpisahan singkat yang mudah dipahami dan mengena di hati.
1. Contoh Pidato Perpisahan Siswa SD
Sekolah dasar merupakan jenjang pendidikan dengan durasi paling lama yang kita jalani.
Jika TK hanya dua tahun, SMP dan SMA masing-masing tiga tahun, kuliah S1 rata-rata 4-5 tahun, S2 dua tahun, dan S3 sekitar 3-4 tahun, maka SD kita tempuh selama enam tahun.
Oleh karena itu, kenangan selama di bangku SD tentu sangat banyak, terutama karena di masa ini kita mulai mahir membaca, menulis, dan berhitung.
Karena begitu banyak kenangan tersebut, acara perpisahan SD terasa sangat berkesan, memadukan kesedihan, haru, dan kebahagiaan sekaligus. Berikut contoh pidato perpisahan untuk siswa kelas 6 SD:
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.
Pertama-tama, mari kita panjatkan puja dan puji syukur kepada Allah SWT atas nikmat kesehatan sehingga kita dapat berkumpul saat ini untuk mengadakan acara kelulusan sekaligus perpisahan.
Tanpa kesehatan yang Allah berikan, kita tidak akan bisa menghadiri acara ini. Tanpa ridha Allah, kita tidak akan bisa lulus ke jenjang berikutnya.
Terima kasih kepada Bapak/Ibu pembawa acara yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk menyampaikan beberapa kata dalam acara perpisahan ini.
Yang saya hormati dan banggakan, Bapak/Ibu Kepala Sekolah, guru, serta staf sekolah.
Yang saya hormati bapak dan ibu wali murid.
Yang saya hormati seluruh tamu undangan.
Dan teman-teman serta adik-adik yang saya cintai dan akan saya rindukan.
Jika mengenang perjalanan enam tahun kita bersama, rasanya sedih, senang, rindu, dan sesak menjadi satu. Kita bersama dari kecil sampai masuk remaja.
Belajar bersama, bermain bersama, dan kadang juga bertengkar bersama. Saya tidak akan pernah melupakan semua kenangan selama enam tahun di sekolah ini.
Hari ini, saya seharusnya merasa senang karena akan naik ke jenjang SMP, bertemu lingkungan baru, tapi entah kenapa hati saya terasa kehilangan.
Saya akan kehilangan guru-guru di sini. Bapak dan Ibu guru yang telah membimbing kami dengan sabar dan penuh kasih sayang, meski kami sering membuat mereka jengkel dan nakal.
Atas segala kenakalan dan sikap kami yang kurang berkenan di hati Bapak dan Ibu guru, saya dan teman-teman mohon maaf.
Terima kasih atas semua bimbingan yang telah diberikan. Saya ingin menyanyikan lagu Terima Kasihku (Guruku) sebagai ungkapan rasa terima kasih kami:
Terima kasihku kuucapkan
Pada guruku yang tulus
Ilmu yang berguna selalu dilimpahkan
Untuk bekalku nanti
Setiap hari ku dibimbingnya
Agar tumbuhlah bakatku
Kanku ingat selalu nasehat guruku
Trima kasihku ucapkan
Tidak ada hadiah yang bisa membalas jasa dan kebaikan Bapak dan Ibu guru. Yang bisa kami berikan hanyalah kenang-kenangan kecil, ucapan terima kasih, dan doa.
Semoga Allah membalas kebaikan Bapak dan Ibu guru dengan limpahan kebaikan, kelancaran rejeki, kesehatan, kesabaran dalam mendidik, dan memudahkan meraih impian.
Untuk teman-temanku, kebersamaan selama enam tahun ini sangat berkesan. Kita saling mengenal sejak kecil, belajar, bertengkar, dan bermain bersama.
Semua itu akan selalu saya ingat dan rindukan. Terima kasih sudah menjadi teman yang baik dan selalu ada. Mohon maaf atas segala kesalahan. Semoga kita bisa sering reuni walau nanti terpisah di SMP yang berbeda.
Untuk adik-adik kelasku, tidak lama lagi kalian akan berada di posisi saya. Kalian juga akan lulus dan meninggalkan sekolah ini. Seriuslah belajar, bermain secukupnya, patuhi orang tua dan guru, serta jangan lupa menjalankan ibadah kepada Tuhan.
Mungkin hanya itu yang dapat saya sampaikan. Apabila ada kesalahan dari saya, mohon maaf. Sekian dan terima kasih.
Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.
2. Contoh Pidato Perpisahan Wisuda Mahasiswa
Saat menjadi mahasiswa, kita mengalami perkembangan diri yang pesat. Di masa ini kita diajarkan berargumen bebas dalam koridor ilmiah, melakukan pengabdian masyarakat, mengawasi jalannya negara, memikirkan tanggung jawab setelah lulus, dan sebagainya.
Perkembangan tersebut melatih kemampuan public speaking dan daya nalar dalam menyampaikan gagasan.
Oleh sebab itu, pidato wisuda mahasiswa tentu berbeda dari pidato siswa SD, baik dari segi kualitas, diksi, ketajaman visi, maupun kedalaman maksud. Berikut contoh pidato perpisahan wisuda mahasiswa:
Bismillaahirrahmaanirrahiim…
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.
Alhamdulillahirabbil ‘alamin. Allahumma shalli ‘ala Muhammad.
Yang saya hormati Bapak Rektor,
Yang saya hormati Bapak dan Ibu Senat,
Yang saya hormati Bapak dan Ibu Dekan,
Yang saya hormati Bapak dan Ibu Dosen,
Yang saya hormati Bapak dan Ibu staf serta seluruh jajarannya,
Yang saya hormati Bapak dan Ibu wali wisudawan-wisudawati, serta seluruh tamu undangan,
Dan yang saya banggakan teman-teman wisudawan-wisudawati yang berbahagia.
Segala puji bagi Allah, Tuhan Alam Semesta yang telah mengizinkan saya berdiri di sini. Tanpa kemurahan-Nya, saya tidak akan bisa masuk ke kampus tercinta ini. Tanpa kasih sayang-Nya, saya tidak akan mampu menyelesaikan studi saya.
Mungkin Anda bertanya-tanya apa prestasi saya sehingga mendapat kesempatan menyampaikan pidato ini. Saya sendiri merasa belum pantas karena masih banyak wisudawan lain yang lebih layak.
Saya hanya beruntung, atau lebih tepatnya, merasa amanah ini sangat berat saya pikul. Jika ada kata atau sikap yang kurang pantas, saya mohon maaf dan berharap Allah menuntun saya menyampaikan yang terbaik.
Sebenarnya saya hadir untuk merayakan wisuda dan memberikan kebanggaan bagi orang tua, keluarga, dan semua pendukung perjuangan saya. Nama saya Quincy Ramadhan, angkatan 2040.
Saya berdiri dengan perasaan campur aduk: bahagia, haru, sedih, kehilangan, dan takut sekaligus.
Bahagia karena bisa membanggakan orang tua, sedih karena waktu berlalu begitu cepat, kehilangan karena akan berpisah dengan kalian semua dan kampus ini, dan takut apakah saya bisa mempertanggungjawabkan gelar sarjana dengan baik.
Untuk kedua orang tua saya, terima kasih atas segala dukungan dan kasih sayang. Rasanya seperti kemarin saya mulai sekolah dasar. Terima kasih telah memberikan yang terbaik untuk saya.
Kepada Bapak/Ibu dosen, ilmu dan bimbingan Anda sangat berharga dan tak ternilai. Terima kasih telah mengajarkan banyak hal selama saya tumbuh dan berkembang di sini. Jika selama interaksi ada sikap atau kata yang kurang sopan, saya mohon maaf.
Untuk teman-teman seperjuangan, terima kasih sudah mengisi hari-hari saya dengan belajar, berpetualang, berorganisasi, bermain, dan tumbuh bersama.
Kenangan kita akan selalu saya ingat. Rasanya seperti kemarin mengikuti orientasi kampus, namun empat tahun berlalu begitu cepat.
Di kampus ini, kita dididik menjadi sosok dewasa yang berpikir dan bertindak besar. Kini kita dianggap matang dan diluluskan dari kampus tercinta.
Semoga kita bisa berkumpul kembali dalam keadaan lebih baik dan memberikan manfaat bagi banyak orang.
Untuk adik-adik kelas dan teman-teman yang masih berjuang, nikmatilah waktu kalian di kampus dengan kegiatan bermanfaat.
Jangan terlalu serius hingga membuat diri kaku, juga jangan terlalu santai sampai mengurangi rasa tanggung jawab. Seimbangkan belajar, menyalurkan hobi, bekerja, dan bersantai.
Bagi yang hobi menggambar, kembangkan bakatmu karena banyak proyek yang bisa dikerjakan secara remote. Bagi pecinta mendaki, teruslah mendaki gunung. Bagi yang suka menulis, tulislah karya terbaikmu.
Dalamilah keterampilan yang bermanfaat untuk masa depan. Setelah lulus, kita tidak bisa hanya mengandalkan ilmu teori, tapi perlu skill tambahan agar mampu bertahan dan berkembang.
Yang paling penting, kita adalah akademisi dan terpelajar. Sudah semestinya kita memuliakan orang lain dengan ilmu yang kita miliki.
Apalah artinya pendidikan tinggi jika hanya digunakan untuk kesombongan dan mengintimidasi? Mari kita jadi cahaya yang menerangi sekitar, bukan api yang menghancurkan.
Sekian pidato saya. Mohon maaf atas segala kekurangan dan terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu dan teman-teman semua.
Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.
3. Contoh Pidato Perpisahan Karyawan
Dalam menjalani karir, besar kemungkinan kita tidak akan menetap di satu perusahaan yang sama untuk selamanya. Sebagian besar pekerja pernah mengalami pindah kerja.
Saat perpindahan tersebut, tidak jarang kita diminta memberikan pidato perpisahan. Berikut ini adalah contoh pidato perpisahan karyawan yang bisa kalian jadikan referensi.
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.
Selamat sore Bapak/Ibu pimpinan,
Selamat sore rekan-rekan semua.
Kalau saya menengok kembali ke belakang, tepatnya lima tahun yang lalu, rasanya berat untuk meninggalkan kantor ini. Di dalam kantor ini, saya banyak belajar tentang kehidupan. Bersama kalian, saya memiliki banyak kenangan yang pantas dikenang.
Setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Sebagaimana yang rekan-rekan tahu, hari ini adalah hari terakhir saya berkarya di kantor ini. Mulai besok, saya tidak akan datang ke kantor ini lagi sebagai bagian dari tim. Saya telah mengajukan pengunduran diri.
Saya mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang hebat selama lima tahun ini. Terima kasih atas sikap profesional selama ini. Saya mohon maaf atas semua kesalahan dan kekurangan saya selama berada di dalam tim ini.
Jika kita bertemu di tempat lain, saya harap kita tak lupa saling bertegur sapa. Di tempat inilah kita memulai persahabatan yang saya harapkan tidak akan terputus meski kita sudah tidak lagi berada di tempat yang sama.
Untuk rekan-rekan semua, saya berharap kalian semua dapat meraih kesuksesan. Semoga perusahaan ini semakin jaya dan maju.
Dengan begitu, saya bisa cerita kepada keluarga bahwa saya pernah bekerja dengan tim terbaik. Semoga perusahaan ini semakin dicintai oleh seluruh anggotanya.
Baik, rekan-rekan. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas semuanya. Mohon maaf atas segala kesalahan saya.
Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.
Sebagai penutup, demikian contoh pidato perpisahan singkat yang bisa menjadi inspirasi bagi kita semua.