JAKARTA - Di era digital saat ini, WhatsApp menjadi salah satu aplikasi komunikasi paling populer. Namun, keamanan akun WA sering menjadi perhatian utama. Tidak jarang, akun WhatsApp disadap oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Mengetahui tanda-tandanya sedini mungkin sangat penting agar data pribadi tetap aman.

Berikut empat tanda akun WhatsApp kamu mungkin sedang disadap dan langkah-langkah efektif untuk mengamankannya kembali.

1. Aktivitas Tidak Biasa pada Chat dan Pesan

Salah satu tanda paling umum akun WhatsApp disadap adalah adanya aktivitas mencurigakan pada chat. Misalnya, pesan yang terkirim sendiri, atau percakapan yang dibuka padahal kamu tidak melakukannya.

Seperti dijelaskan pakar keamanan digital, “Jika ada pesan terkirim tanpa sepengetahuan pengguna, besar kemungkinan akun WA sedang diakses pihak lain.”

Untuk mengatasinya, segera periksa perangkat yang terhubung melalui WhatsApp Web. Caranya buka menu “Perangkat Tertaut”, lalu cek apakah ada sesi yang tidak dikenal. Jika ada, klik “Keluar dari semua perangkat” untuk memutus akses.

2. Akun Sering Keluar Sendiri

Jika tiba-tiba kamu sering keluar dari akun WhatsApp tanpa alasan, ini bisa menjadi tanda akun disadap. Penyerang biasanya mencoba login di perangkat lain, sehingga WA otomatis logout dari perangkat asli.

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memverifikasi nomor HP melalui SMS atau panggilan. Pastikan kamu mendapat kode verifikasi dan jangan memberikannya kepada siapapun. “Kode verifikasi WA adalah kunci utama; jangan pernah dibagikan kepada orang lain,” tegas pakar keamanan.

3. Pesan Terkirim Tapi Tidak Kamu Kirim

Tanda lain akun WA disadap adalah munculnya pesan terkirim dari akun kamu, padahal kamu tidak mengirimnya. Bisa berupa pesan teks, gambar, atau link mencurigakan.

Jika mengalami hal ini, segera lakukan pembaruan aplikasi ke versi terbaru. Pembaruan biasanya menyertakan patch keamanan yang menutup celah eksploitasi. Selain itu, aktifkan verifikasi dua langkah (two-step verification) di WhatsApp untuk menambah lapisan keamanan.

4. Baterai Cepat Habis dan Perangkat Cepat Panas

Akun WhatsApp yang disadap sering membuat ponsel bekerja ekstra karena ada aplikasi atau skrip berjalan di background. Akibatnya, baterai cepat habis dan ponsel terasa panas meski tidak digunakan untuk aktivitas berat.

Solusi praktisnya adalah menutup aplikasi yang tidak dikenal, melakukan scan antivirus, dan jika perlu, reset ponsel ke pengaturan pabrik. “Langkah ini efektif menghapus aplikasi jahat yang mungkin mengakses WhatsApp secara diam-diam,” jelas pakar keamanan.

Cara Ampuh Mengamankan Akun WhatsApp

Setelah mengetahui tanda-tanda di atas, langkah berikutnya adalah mengamankan akun WA agar tidak disalahgunakan. Berikut beberapa cara yang bisa diterapkan:

Periksa Perangkat Tertaut: Rutin cek perangkat yang terhubung di WhatsApp Web dan logout dari sesi yang mencurigakan.

Aktifkan Verifikasi Dua Langkah: Masuk ke Pengaturan > Akun > Verifikasi dua langkah, lalu buat PIN agar akun lebih sulit diakses pihak lain.

Perbarui Aplikasi Secara Berkala: Pembaruan tidak hanya menghadirkan fitur baru, tapi juga menutup celah keamanan.

Hindari Membuka Link Mencurigakan: Jangan sembarangan klik link yang diterima via chat, karena bisa menjadi pintu masuk malware.

Ganti Password Akun Terkait: Jika nomor WA terhubung dengan akun lain seperti Gmail atau media sosial, segera ganti password untuk mengurangi risiko.

Menyadari tanda-tanda WhatsApp disadap merupakan langkah awal untuk melindungi data pribadi. Aktivitas chat yang aneh, akun sering keluar sendiri, pesan terkirim tanpa izin, hingga baterai cepat habis adalah indikator penting. Dengan mengecek perangkat tertaut, mengaktifkan verifikasi dua langkah, dan rutin memperbarui aplikasi, akun WA bisa kembali aman.

Pengguna juga disarankan untuk selalu waspada terhadap link atau aplikasi mencurigakan, serta tidak membagikan kode verifikasi kepada siapapun. Dengan tindakan pencegahan ini, risiko akun WhatsApp disadap bisa diminimalkan, sehingga komunikasi tetap aman dan nyaman.