JAKARTA - Bank Mandiri (Persero) Tbk terus memperkuat ekosistem investasinya dengan menambah variasi produk, menyasar nasabah yang mencari keseimbangan antara pertumbuhan modal dan pendapatan rutin. Langkah ini sejalan dengan upaya mempertahankan pertumbuhan dana kelolaan yang kini mendekati Rp40 triliun.

Senior Vice President Wealth Management Bank Mandiri, Sista Pravesthi, menjelaskan bahwa pengembangan produk investasi dilakukan untuk memenuhi beragam profil risiko dan preferensi nasabah. “Hal ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan investasi nasabah dalam rangka mengoptimalkan aset yang dimiliki. Upaya ini tercermin dari pertumbuhan positif atas penjualan reksa dana, Bank Mandiri mencatatkan pencapaian total dana kelolaan tertinggi yaitu hampir Rp40 triliun pada posisi Juni 2025,” ujar Sista.

Selain itu, popularitas fitur investasi melalui aplikasi Livin’ by Mandiri juga meningkat signifikan, dengan lebih dari 1,3 juta pengguna pada Juni 2025. Tren ini menunjukkan minat masyarakat, terutama generasi muda, terhadap produk investasi digital yang mudah diakses.

Dua Produk Reksa Dana Baru dari Manulife

Dalam upaya memperluas pilihan investasi, Bank Mandiri meluncurkan dua produk reksa dana baru yang dikelola oleh PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI). Produk tersebut adalah Manulife Obligasi Negara Indonesia II Kelas Income 1 (MONI II Kelas Income 1) dan Manulife Obligasi Unggulan Kelas A (MOU Kelas A). Kedua produk ini dirancang untuk memberikan peluang pertumbuhan aset sekaligus menyediakan income rutin yang stabil bagi investor.

MONI II Kelas Income 1 fokus pada obligasi pemerintah Indonesia dengan durasi sekitar tujuh tahun. Produk ini memberikan stabilitas dan potensi pertumbuhan yang konsisten. Sementara itu, MOU Kelas A menawarkan kombinasi obligasi pemerintah dan korporasi dengan durasi sekitar tiga tahun. Alokasi obligasi korporasi di MOU Kelas A dapat mencapai 60%, memberikan potensi imbal hasil yang lebih tinggi dibandingkan obligasi pemerintah.

Strategi Investasi yang Disesuaikan dengan Tujuan Nasabah

Kedua produk ini memiliki strategi yang berbeda, sehingga mampu memenuhi beragam tujuan investasi masyarakat. MONI II Kelas Income 1 cocok bagi nasabah yang menargetkan tujuan keuangan menengah hingga jangka menengah panjang, sedangkan MOU Kelas A bisa dijadikan alternatif untuk tujuan keuangan pendek di bawah lima tahun. Kedua reksa dana ini menggunakan konsep “income and growth,” yaitu menyeimbangkan potensi dividen dan pertumbuhan modal investasi.

MONI II Kelas Income 1 dan MOU Kelas A menawarkan persentase income rutin setiap bulan yang telah ditetapkan untuk enam bulan ke depan. Besaran persentase akan dievaluasi secara berkala mengikuti kondisi pasar, sehingga investor tetap memperoleh keuntungan stabil meskipun pasar mengalami fluktuasi.

Kolaborasi Strategis antara Bank Mandiri dan MAMI

Head of Retail Wealth Distribution MAMI, Yasmin Tiomena, menyatakan bangga atas kemitraan panjang dengan Bank Mandiri yang telah berlangsung lebih dari 20 tahun. “Melengkapi rangkaian Reksa Dana Manulife di Bank Mandiri, kami tambahkan dua produk reksa dana berbasis obligasi, yaitu MONI II Kelas Income 1 dan MOU Kelas A,” ungkap Yasmin.

Kerja sama ini memungkinkan nasabah Bank Mandiri mengakses beragam produk reksa dana dari berbagai kelas aset melalui 273 cabang di seluruh Indonesia, maupun secara online melalui aplikasi Livin’ by Mandiri. Dengan begitu, strategi diversifikasi portofolio dapat diterapkan dengan mudah dan fleksibel.

Peluang Investasi di Tengah Kondisi Pasar Saat Ini

Pasar finansial diprediksi tetap menarik di tengah potensi pemangkasan suku bunga tahun ini. Kehadiran dua produk baru berbasis obligasi ini diharapkan memberi kemudahan bagi nasabah untuk menyeimbangkan portofolio investasi, baik dengan padanan reksa dana saham maupun reksa dana pasar uang.

MONI II Kelas Income 1 ideal bagi investor yang mengincar pertumbuhan stabil dalam jangka menengah, sementara MOU Kelas A menjadi pilihan untuk memperoleh imbal hasil lebih tinggi dalam jangka pendek. Kedua produk ini cocok untuk investor yang ingin meraih pendapatan rutin melalui fitur Pembagian Hasil Investasi (PHI) berupa dividen bulanan.

Rekam Jejak dan Komitmen MAMI

Semua produk Reksa Dana Manulife dikelola oleh tim investasi dengan pengalaman rata-rata 17 tahun di dunia pasar modal, yang telah mendapatkan berbagai pengakuan dan penghargaan. MAMI memiliki total dana kelolaan mencapai Rp101,7 triliun per Juni 2025, menegaskan posisi perusahaan sebagai manajer investasi terbesar di Indonesia.

Yasmin menekankan komitmen MAMI untuk memberikan solusi investasi terbaik, membantu masyarakat Indonesia mencapai berbagai tujuan keuangan, serta mendukung inklusi keuangan nasional. Dengan dukungan Bank Mandiri sebagai mitra strategis, nasabah memiliki akses mudah, aman, dan terpercaya dalam berinvestasi di reksa dana berbasis obligasi.

Penambahan dua produk reksa dana baru ini menegaskan strategi Bank Mandiri dalam memperluas ekosistem investasi, memberikan fleksibilitas, dan menjaga pertumbuhan dana kelolaan. MONI II Kelas Income 1 dan MOU Kelas A bukan hanya menghadirkan potensi pertumbuhan modal, tetapi juga pendapatan rutin yang stabil, sehingga cocok untuk berbagai profil investor. Melalui kolaborasi jangka panjang dengan MAMI, Bank Mandiri terus memperkuat posisi sebagai penyedia solusi investasi yang aman, terpercaya, dan inovatif di pasar keuangan Indonesia.