JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menegaskan komitmennya untuk mendukung pengembangan UMKM sekaligus memperkuat gaya hidup digital masyarakat melalui partisipasi di Kampoeng Tempo Doeloe 2025. Festival kuliner terbesar di Jakarta ini menjadi arena bagi BRI untuk memperkenalkan berbagai layanan dan program menarik yang memudahkan transaksi masyarakat, sekaligus memberikan pengalaman berbelanja dan hiburan yang lebih menyenangkan.

Kampoeng Tempo Doeloe, yang telah menjadi agenda tahunan sejak 2004, berlangsung pada 15 Agustus hingga 28 September 2025 di La Piazza, Summarecon Mall Kelapa Gading. Dengan mengusung tema “Citarasa Nusantara”, festival ini menghadirkan lebih dari 100 tenant makanan, menampilkan ragam kuliner tradisional dari berbagai daerah di Indonesia. Dari Sate Maranggi Hj. Yetty hingga Pempek Candy Palembang, pengunjung dapat menikmati cita rasa autentik nusantara yang menggugah selera.

Tidak hanya menawarkan makanan, Kampoeng Tempo Doeloe juga menghadirkan hiburan musik setiap akhir pekan. Pertunjukan ini menjadikan festival sebagai tujuan rekreasi keluarga yang lengkap, memadukan kuliner, hiburan, dan pengalaman digital dalam satu acara. Sejumlah musisi ternama siap memeriahkan panggung, antara lain Vierratale, KLa Project, Raissa Anggiani, dan Padi Reborn, masing-masing tampil pada jadwal yang telah ditentukan untuk memberikan pengalaman hiburan yang tak terlupakan bagi pengunjung.

Direktur Network and Retail Funding BRI, Aquarius Rudianto, menegaskan bahwa keikutsertaan BRI dalam Kampoeng Tempo Doeloe merupakan langkah konkret dalam mendukung UMKM sekaligus meningkatkan literasi dan adopsi keuangan digital di masyarakat.

“Melalui BRImo dan QRIS BRI, kami tidak hanya memberikan kemudahan bertransaksi, tetapi juga menghadirkan berbagai keuntungan menarik. Partisipasi BRI di ajang ini menjadi bagian dari upaya kami mendorong literasi keuangan digital sekaligus memperkuat gaya hidup cashless di Indonesia,” ungkap Aquarius.

Selama festival berlangsung, BRI menghadirkan berbagai program yang dirancang untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Beberapa program unggulan mencakup cashback 20% untuk transaksi menggunakan QRIS BRImo, hadiah langsung bagi pengguna BRImo yang aktif melakukan transaksi finansial, serta pembukaan rekening Tabungan BRI BritAma yang bundling dengan aktivasi BRImo lengkap dengan bonus saldo Rp50 ribu. Selain itu, BRI juga menggelar program top up dana dengan hadiah eksklusif dan lelang top up dana berhadiah gadget premium terbaru. Semua program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman transaksi yang lebih menyenangkan sekaligus meningkatkan keterlibatan masyarakat dengan layanan digital BRI.

Kemeriahan festival semakin terasa berkat Special Performance dari musisi ternama. Panggung utama dibuka pada Minggu, 17 Agustus 2025 oleh band Vierratale, menyemarakkan perayaan Hari Kemerdekaan dengan lagu-lagu penuh energi. Selanjutnya, KLa Project hadir pada 31 Agustus dengan tembang-tembang legendaris yang membawa nostalgia. Solois muda Raissa Anggiani tampil pada 14 September, dan rangkaian acara ditutup dengan konser megah Padi Reborn pada 21 September 2025, semuanya digelar mulai pukul 19.00 WIB di area utama La Piazza.

Aquarius menambahkan bahwa kolaborasi antara kuliner, hiburan, dan transaksi digital tidak hanya menguntungkan UMKM, tetapi juga memperluas engagement BRI dengan segmen masyarakat yang semakin mengutamakan kemudahan, keamanan, dan keuntungan dalam bertransaksi. “Hal ini sejalan dengan komitmen BRI untuk senantiasa hadir di setiap aktivitas kehidupan masyarakat, sekaligus mempertegas posisi BRI sebagai universal bank,” ujarnya.

Dengan keterlibatan BRI dalam festival ini, pengunjung tidak hanya dapat menikmati beragam kuliner dan hiburan, tetapi juga merasakan kemudahan transaksi digital secara langsung. Festival ini menjadi contoh nyata bagaimana integrasi antara sektor perbankan, UMKM, dan lifestyle digital dapat menciptakan ekosistem yang saling menguntungkan, memfasilitasi transaksi yang aman, cepat, dan praktis bagi masyarakat luas.

Selain mendukung UMKM, partisipasi BRI juga mendorong masyarakat untuk semakin terbiasa dengan penggunaan layanan digital, seperti BRImo dan QRIS, dalam aktivitas sehari-hari. Hal ini menjadi bagian dari strategi BRI untuk mengakselerasi inklusi keuangan digital di Indonesia, sehingga masyarakat dari berbagai kalangan dapat menikmati kemudahan bertransaksi sambil tetap merasakan nuansa tradisional dan modern yang berpadu di festival Kampoeng Tempo Doeloe.

Melalui berbagai program, hiburan, dan dukungan bagi UMKM, BRI menunjukkan bahwa layanan perbankan bukan sekadar transaksi, tetapi juga pengalaman yang dapat memperkaya kehidupan masyarakat. Festival ini menjadi bukti nyata sinergi antara inovasi digital dan tradisi kuliner, sekaligus memperkuat posisi BRI sebagai institusi keuangan yang hadir di setiap lapisan masyarakat, mendukung pertumbuhan UMKM, dan mendorong gaya hidup cashless di era modern.