JAKARTA - Mental juara Barcelona kembali diuji saat menghadapi Levante dalam jornada kedua La Liga 2025/2026. Laga yang dimainkan di Estadio Ciudad de Valencia, Minggu, 24 Agustus 2025 dini hari WIB, berlangsung penuh drama dan berakhir dengan kemenangan 3-2 untuk Blaugrana. Meski sempat tertinggal dua gol di babak pertama, pasukan Hansi Flick menunjukkan daya juang luar biasa hingga mampu membalikkan keadaan di menit-menit akhir.
Awal Sulit untuk Barcelona
Barcelona datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah hasil positif di laga pembuka. Namun, kenyataan di lapangan tidak semudah yang dibayangkan. Sejak menit awal, Levante berani keluar menekan dan menampilkan permainan cepat yang merepotkan barisan belakang Barca.
- Baca Juga Dimsum Mentai: Camilan Kekinian
Petaka datang di menit ke-15 ketika kesalahan di lini tengah membuat bola dikuasai Levante. Sanchez sukses merebut bola dari kaki Lamine Yamal, mengirimkan umpan matang kepada Toljan, dan Romero menuntaskannya dengan dingin. Skor 1-0 membuat publik tuan rumah bergemuruh.
Barcelona coba merespons melalui kombinasi Raphinha dan Alejandro Balde di sisi kiri, namun penyelesaian akhir selalu menemui kebuntuan. Pada menit ke-37, Ferran Torres sempat punya peluang emas lewat sepakan keras, tapi bola hanya membentur mistar gawang.
Keadaan semakin buruk bagi Barcelona di penghujung babak pertama. Wasit Alejandro Jose Hernandez Hernandez menunjuk titik putih setelah tembakan Morales mengenai tangan Balde di kotak terlarang. VAR mengonfirmasi keputusan tersebut. Morales yang maju sebagai eksekutor sukses menggandakan skor pada menit ke-45+7. Levante menutup babak pertama dengan keunggulan mengejutkan 2-0.
Respon Cepat di Babak Kedua
Tertinggal dua gol, Hansi Flick melakukan penyesuaian strategi. Barca tampil lebih agresif sejak menit pertama babak kedua. Tekanan berbuah hasil cepat ketika Pedri mencetak gol indah lewat tembakan jarak jauh pada menit ke-49. Gol tersebut seolah menghidupkan kembali semangat tim tamu.
Hanya tiga menit berselang, Barcelona benar-benar menyamakan kedudukan. Dari sepak pojok Raphinha, Ferran Torres melakukan sundulan akurat yang tak mampu dihalau kiper Campos. Skor berubah menjadi 2-2, dan momentum kini berpihak kepada Blaugrana.
Meski berhasil menyamakan skor, Barcelona tidak serta merta berhenti menekan. Justru mereka semakin dominan dalam menguasai jalannya pertandingan. Torres hampir mencetak gol keduanya di menit ke-71, tetapi sundulannya masih bisa ditepis oleh Campos.
Kiper Levante tersebut memang menjadi tembok tangguh yang membuat Barcelona frustrasi. Beberapa kali Campos melakukan penyelamatan gemilang, termasuk peluang emas Raphinha pada menit ke-84 yang sempat membentur pemain bertahan sebelum ditepis dengan refleks luar biasa.
Drama di Menit Akhir
Saat laga seolah akan berakhir imbang, momen dramatis terjadi di masa injury time. Pada menit ke-90+1, Lamine Yamal melepaskan umpan silang dari sisi kanan. Bola yang tidak tampak berbahaya justru mengenai kepala Unai Elgezabal dan meluncur masuk ke gawang sendiri. Gol bunuh diri itu membuat Barcelona membalikkan keadaan menjadi 3-2.
Levante yang sebelumnya berada di atas angin harus menerima kenyataan pahit. Meskipun tampil berani dan sempat memimpin dua gol, mereka justru pulang tanpa poin.
Hingga wasit meniup peluit panjang di menit ke-90+8, skor bertahan 3-2 untuk kemenangan Barcelona. Para pemain Blaugrana langsung merayakan comeback dramatis itu sebagai bukti daya tahan mental mereka.
Mentalitas dan Pelajaran
Hasil ini memperlihatkan karakter kuat yang tengah dibangun Hansi Flick di Barcelona. Tertinggal dua gol tidak membuat timnya menyerah. Sebaliknya, mereka tampil lebih solid dan disiplin di babak kedua.
Bagi Levante, pertandingan ini akan menjadi pelajaran berharga. Mereka sudah menunjukkan keberanian dan efektivitas di babak pertama, tetapi kurang mampu menjaga fokus hingga akhir laga. Kehilangan poin dari posisi unggul jelas terasa menyakitkan.
Susunan Pemain
Levante: Pablo Cunat; Jeremy Toljan (Garcia 86'), Adrian de la Fuente, Unai Elgezabal, Jorge Cabello, Manu Sanchez (Varela Pampin 75'); Roger Brugue (Espi 75'), Pablo Martinez, Oriol Rey, Jose Luis Morales; Ivan Romero (Losada 75').
Pelatih: Julian Calero.
Barcelona: Joan Garcia; Eric Garcia (Kounde 85'), Ronald Araujo (Christensen 76'), Pau Cubarsi, Alejandro Balde (Lewandowski 76'); Marc Casado (Gavi 46'), Pedri; Lamine Yamal, Raphinha, Marcus Rashford (Olmo 46'); Ferran Torres.
Pelatih: Hansi Flick.