Dieng

Liburan di Dieng? Ini 15 Tempat Wajib Dikunjungi

Liburan di Dieng? Ini 15 Tempat Wajib Dikunjungi
Liburan di Dieng? Ini 15 Tempat Wajib Dikunjungi

JAKARTA - Dataran tinggi Dieng, yang membentang di Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara, selalu berhasil memikat wisatawan dengan pesonanya. Terletak lebih dari 2.000 meter di atas permukaan laut, Dieng kerap diselimuti kabut tipis, terutama saat pagi dan malam hari, sehingga dijuluki sebagai “negeri di atas awan”. Kombinasi pemandangan alam yang memukau, objek wisata budaya, dan ragam kuliner membuat Dieng menjadi destinasi ideal untuk liburan panjang, khususnya saat cuaca cerah.

Dari gunung menjulang hingga telaga berwarna-warni, Dieng menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan. Berikut 15 destinasi wisata di Dieng yang sebaiknya masuk daftar kunjungan Anda.

1. Bukit Sikunir

Bukit Sikunir di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar, menjadi favorit wisatawan untuk berburu sunrise. Dikenal sebagai golden sunrise, cahaya matahari pagi yang berwarna kuning keemasan menghiasi panorama bukit setinggi 2.300 mdpl. Dari puncaknya, pengunjung bisa melihat delapan gunung sekaligus, termasuk Sindoro, Sumbing, Prau, Slamet, Merbabu, dan Merapi. Pendakian ke Bukit Sikunir tergolong ramah pemula, hanya membutuhkan waktu 30–45 menit.

2. Gunung Prau

Dengan ketinggian 2.590 mdpl, Gunung Prau menjadi tujuan pendakian yang populer di kalangan wisatawan pemula. Perjalanan menuju puncak memakan waktu sekitar 3–4 jam, dan di sana pendaki dapat menikmati panorama lima gunung sekaligus: Sindoro, Sumbing, Merapi, Merbabu, dan Lawu.

3. Telaga Warna

Telaga Warna menjadi ikon wisata Dieng karena airnya yang berubah-ubah warna saat terkena sinar matahari, akibat kandungan belerang. Terletak di ketinggian 2.000 mdpl, pemandangan Telaga Warna dikelilingi Gunung Prau. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hingga siang, karena sore hari kabut biasanya menutupi telaga.

4. Telaga Pengilon

Berada di sebelah Telaga Warna, Telaga Pengilon memiliki air yang jernih sehingga pengunjung bisa bercermin di permukaannya. Nama “Pengilon” berasal dari bahasa Jawa, ngilo, yang berarti berakaca. Menurut kepercayaan lokal, melihat diri cantik di telaga ini menandakan hati yang baik.

5. Batu Pandang Ratapan Angin

Batu Pandang Ratapan Angin menawarkan sudut pandang tinggi untuk melihat Telaga Warna dan Telaga Pengilon. Dari ketinggian 2.100 mdpl, pengunjung bisa menyaksikan kontras warna air kedua telaga sekaligus panorama perbukitan sekitarnya.

6. Telaga Dringo

Telaga Dringo, kerap disebut Ranu Kumbolo versi Jawa Tengah, menawarkan pemandangan alami yang menenangkan. Terletak di ketinggian 2.202 mdpl, telaga ini dikelilingi hutan lebat, kebun teh, perbukitan, dan lahan pertanian warga. Lokasinya juga populer sebagai tempat camping.

7. Telaga Merdada

Sebagai telaga terluas di Dieng, Telaga Merdada hanya menampung air hujan dan berfungsi sebagai sumber pengairan persawahan sekitar. Dikelilingi Bukit Pangonan dan Bukit Semurup, wisatawan bisa menyewa perahu untuk mengelilingi telaga.

8. Telaga Cebong

Telaga Cebong terbentuk dari bekas kawah purba dan memiliki bentuk menyerupai berudu, sehingga namanya unik. Terletak di bawah barat Bukit Sikunir, telaga ini sering berkilau di pagi hari dan juga dimanfaatkan sebagai sumber pengairan.

9. Telaga Menjer

Telaga Menjer berada di ketinggian 1.300 mdpl dan dikelilingi tebing tinggi. Wisatawan dapat menikmati keindahan telaga dengan menyewa perahu untuk berkeliling.

10. Candi Arjuna

Kompleks Candi Arjuna adalah ikon budaya Dieng dengan lima bangunan candi utama: Arjuna, Semar, Srikandi, Puntadewa, dan Sembadra. Area ini luasnya sekitar satu hektare dan dikelilingi perbukitan, dilengkapi parkir, mushola, kamar mandi, dan warung kuliner.

11. Museum Kailasa

Museum ini memamerkan benda purbakala dan film sejarah tentang terbentuknya Dieng. Berdiri sejak 1984, Museum Kailasa memungkinkan pengunjung menambah wawasan tentang peradaban kuno di dataran tinggi ini.

12. Kawah Sikidang

Kawah ini merupakan kawah gunung berapi aktif yang relatif aman dikunjungi. Pengunjung bisa mengelilingi kawah menggunakan jembatan kayu dan menyaksikan asap putih yang mengepul dengan aroma belerang khas.

13. Kawah Candradimuka

Kawah ini memiliki gas belerang yang pekat namun aman, dengan warna air yang kadang biru, abu-abu, dan putih. Legenda menyebutkan Kawah Candradimuka sebagai tempat Gatotkaca mendapatkan kesaktiannya dari pamannya, Arjuna.

14. Sumur Jalatunda

Memiliki kedalaman hingga 100 meter, Sumur Jalatunda terbentuk dari kawah gunung berapi purba. Kepercayaan setempat menyebut sumur ini sebagai pintu gaib menuju penguasa laut selatan, dan siapa pun yang dapat melempar batu melewati sumur akan tercapai cita-citanya.

15. D’Qiano Hot Spring Water Park

Obyek wisata ini menawarkan kolam air hangat dari sumber alami, lengkap dengan area food court. Lokasinya di Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Banjarnegara, memungkinkan pengunjung berendam sambil menikmati pemandangan Dieng yang cantik.

Dieng memang menyajikan kombinasi alam, budaya, dan aktivitas wisata yang lengkap. Dari bukit dan gunung yang menawan hingga telaga berwarna-warni dan peninggalan sejarah, setiap sudut Dieng menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan. Liburan panjang dengan cuaca cerah menjadi momen terbaik untuk menjelajahi surga di atas awan ini.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index