KAI

KAI Sumut Catat Lonjakan Penumpang

KAI Sumut Catat Lonjakan Penumpang
KAI Sumut Catat Lonjakan Penumpang

JAKARTA - Peningkatan minat masyarakat terhadap moda transportasi kereta api di Sumatra Utara tercermin dari lonjakan jumlah penumpang yang signifikan dalam enam bulan pertama tahun 2025. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) I Sumut mencatat total penumpang mencapai 1,32 juta orang, naik 8% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Tren positif ini dinilai sebagai sinyal bahwa masyarakat semakin mempercayai layanan angkutan kereta api sebagai sarana transportasi massal yang andal, nyaman, dan tepat waktu. Vice President KAI Divre I Sumut, Sofan Hidayah, menilai berbagai inisiatif yang dilakukan perusahaan turut mendorong peningkatan jumlah penumpang tersebut.

“Pertumbuhan ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api terus meningkat,” ungkap Sofan dalam keterangan tertulisnya.

Ia menjelaskan, kenaikan jumlah penumpang ini didukung oleh beberapa strategi utama yang diterapkan oleh KAI, seperti penambahan frekuensi perjalanan kereta api, peningkatan kapasitas tempat duduk, serta pemberian promo tarif yang dilakukan secara berkala.

Di antara seluruh layanan kereta api yang beroperasi di wilayah Sumut, KA Putri Deli yang melayani rute Medan–Tanjung Balai (PP) tercatat sebagai penyumbang penumpang terbanyak dengan total 639,8 ribu penumpang. Posisi kedua ditempati oleh KA Sribilah Utama yang melayani relasi Medan Rantau Prapat (PP), dengan jumlah penumpang mencapai 387,4 ribu.

Sementara itu, KA Siantar Ekspres yang menghubungkan Medan dengan Siantar (PP) turut mencatatkan angka signifikan dengan 251 ribu penumpang, dan KA Datuk Belambangan untuk rute Tebing Tinggi–Lalang (PP) sebanyak 49,9 ribu penumpang.

Peningkatan volume penumpang ini tidak hanya terjadi secara umum, namun juga terlihat dari kinerja masing-masing stasiun. Stasiun Medan menjadi titik keberangkatan dengan jumlah penumpang terbanyak sepanjang semester pertama 2025, yakni 477,6 ribu orang. Jumlah itu menunjukkan bahwa Ibu Kota Sumatra Utara tetap menjadi pusat mobilitas masyarakat dari berbagai wilayah di sekitarnya.

Lebih lanjut, Sofan menambahkan bahwa Stasiun Medan juga menjadi lokasi kedatangan penumpang tertinggi. Tercatat sebanyak 491,7 ribu penumpang tiba di stasiun tersebut selama periode yang sama. Hal ini menegaskan posisi strategis Kota Medan sebagai simpul utama pergerakan penumpang kereta api di Sumut.

Tak hanya soal peningkatan volume, KAI Divre I Sumut juga berhasil mencatatkan kinerja membanggakan dalam aspek ketepatan waktu, yang menjadi salah satu faktor penting dalam layanan transportasi massal.

“Dari sisi ketepatan waktu, KAI Divre I Sumut berhasil mencatatkan performa yang membanggakan,” ujar Sofan.

Ia mengungkapkan bahwa tingkat ketepatan waktu kedatangan kereta penumpang pada Semester I 2025 mencapai 99,62%, naik dari 99,23% pada periode yang sama tahun sebelumnya. Di sisi lain, ketepatan waktu keberangkatan tetap terjaga pada angka 99,83%.

Menurut Sofan, pencapaian tersebut merupakan hasil dari komitmen perusahaan dalam melakukan perbaikan operasional secara menyeluruh. Mulai dari perawatan sarana, peningkatan kualitas prasarana, hingga penguatan koordinasi internal dan eksternal terus dilakukan guna menjaga kualitas layanan.

“Keselamatan, kenyamanan, dan ketepatan waktu akan selalu menjadi prioritas kami demi mewujudkan transportasi massal yang aman, nyaman, dan berkelanjutan,” tegasnya.

KAI Divre I Sumut juga secara konsisten memberikan berbagai insentif kepada masyarakat dalam bentuk diskon tiket, penyesuaian layanan pemesanan, dan peningkatan aksesibilitas jadwal. Program promo seperti potongan harga tiket hingga 60% serta pemesanan tiket yang dapat dilakukan hingga 30 menit sebelum keberangkatan dinilai efektif mendorong antusiasme penumpang.

Inisiatif-inisiatif tersebut bukan hanya berkontribusi terhadap peningkatan jumlah penumpang, tetapi juga menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih fleksibel dan ramah bagi masyarakat, terutama di tengah tingginya mobilitas harian di kawasan Sumatera Utara.

Dengan tren pertumbuhan yang positif ini, KAI Divre I Sumut menargetkan untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memperluas jangkauan pelayanan kereta api ke wilayah-wilayah potensial lainnya di provinsi tersebut.

Pencapaian ini juga dinilai menjadi bagian dari upaya jangka panjang perusahaan dalam menjadikan transportasi kereta api sebagai tulang punggung mobilitas publik di Indonesia, khususnya di luar Pulau Jawa.

Melalui penguatan sistem operasi dan komitmen terhadap keselamatan serta ketepatan waktu, KAI Divre I Sumut menunjukkan bahwa kereta api bukan hanya sekadar alat transportasi, melainkan juga solusi strategis untuk mendukung konektivitas wilayah, pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index