Serie A

Bikin Kejutan di Serie A Selain Ternak Wonderkid

Bikin Kejutan di Serie A Selain Ternak Wonderkid
Bikin Kejutan di Serie A Selain Ternak Wonderkid

JAKARTA - Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Eropa, khususnya dari klub asal Italia yang tengah naik daun, Como 1907. Klub yang dimiliki oleh Hartono Bersaudara, pengusaha asal Indonesia yang juga dikenal sebagai pemilik grup Djarum, dikabarkan telah resmi mendapatkan tanda tangan striker veteran Timnas Spanyol, Alvaro Morata, untuk memperkuat lini depan mereka di musim 2025/2026.

Informasi ini pertama kali mencuat ke publik setelah jurnalis sepak bola ternama, Fabrizio Romano, mengunggah kabar tersebut di akun media sosial resminya. Dalam laporannya, Romano menyebutkan bahwa Morata tertarik dengan proyek jangka panjang Como 1907, yang saat ini dipimpin oleh mantan gelandang andalan Timnas Spanyol dan Arsenal, Cesc Fàbregas.

"Alvaro Morata telah memberikan lampu hijau untuk bergabung dengan Como 1907. Dia tertarik dengan visi klub, terutama karena proyek ini dikawal langsung oleh Cesc Fàbregas," tulis Fabrizio Romano dalam unggahan pada Minggu 30 Juni 2025 malam WIB.

Transfer Besar untuk Klub Pendatang Baru Serie A

Kepindahan Morata ke Como 1907 menjadi langkah besar dan ambisius bagi klub yang baru saja promosi ke Serie A musim depan. Bergabungnya mantan penyerang Juventus, Real Madrid, Chelsea, dan Atletico Madrid itu dipandang sebagai bentuk keseriusan manajemen klub untuk tidak sekadar menjadi pelengkap di kasta tertinggi Liga Italia.

Sebagai pemain berusia 32 tahun, Morata memang bukan lagi pemain muda, namun pengalamannya di level tertinggi Eropa dan kemampuan mencetak gol yang masih terjaga menjadikannya aset berharga.

"Kami tidak hanya ingin bertahan di Serie A, tetapi juga tumbuh sebagai klub kompetitif. Kehadiran Alvaro adalah simbol keseriusan kami membangun tim berkarakter," ujar seorang pejabat internal Como 1907 seperti dikutip dari media Italia, Gazzetta dello Sport.

Daya Tarik Proyek Fàbregas dan Hartono Bersaudara

Sejak diambil alih oleh Hartono Bersaudara pada tahun 2019, Como 1907 mengalami transformasi besar-besaran, tidak hanya dalam struktur manajemen tetapi juga dalam filosofi dan infrastruktur klub. Mereka kemudian menunjuk Cesc Fàbregas sebagai pelatih kepala sekaligus direktur teknis—peran ganda yang membuktikan ambisi klub untuk menggabungkan pengalaman dan modernisasi.

Fàbregas, yang pernah bermain untuk Como sebelum pensiun, diketahui memiliki hubungan dekat dengan banyak pemain bintang Eropa, termasuk Morata. Keduanya pernah sama-sama membela Timnas Spanyol, dan ikatan inilah yang diyakini menjadi faktor kunci di balik kesediaan Morata menerima tawaran dari klub promosi Serie A tersebut.

"Cesc tahu persis apa yang saya butuhkan sebagai pemain, dan saya percaya pada proyeknya di Como. Saya ingin menjadi bagian dari cerita besar ini," ungkap Morata dalam wawancara eksklusif dengan Marca.

Statistik dan Perjalanan Karier Morata

Alvaro Morata dikenal sebagai striker yang produktif dan berpengalaman. Sepanjang karier profesionalnya, ia telah membela sejumlah klub elite Eropa dan mencatat lebih dari 200 gol di semua kompetisi. Ia juga telah mengoleksi lebih dari 70 caps bersama Timnas Spanyol, mencetak 34 gol dan tampil dalam berbagai ajang internasional, termasuk Piala Dunia dan Euro.

Di musim 2024/2025, Morata tampil cukup konsisten bersama Atletico Madrid, mencetak 12 gol dalam 34 penampilan di La Liga. Meski masih menjadi andalan, Atletico membuka opsi menjual Morata karena ingin melakukan regenerasi skuad.

Transfer ke Como pun dinilai sebagai langkah strategis bagi Morata yang ingin mendapatkan lebih banyak waktu bermain menjelang akhir kariernya, sambil berkontribusi dalam membangun klub potensial di Serie A.

Respon Publik dan Animo Suporter

Kepindahan Morata ke Como langsung disambut antusias oleh para penggemar sepak bola Italia dan suporter Como. Tak sedikit yang menyebut langkah ini sebagai “transfer kejutan musim ini” karena tidak ada banyak klub promosi yang mampu memboyong pemain dengan profil sebesar Morata.

Di sisi lain, para fans juga memuji kemampuan manajemen klub dalam meyakinkan sang pemain untuk bergabung, terutama dengan pendekatan yang dibangun melalui relasi personal dan visi jangka panjang klub.

“Datangnya Morata menunjukkan Como bukan klub kecil. Ini bukti bahwa kami bisa menarik pemain bintang dengan proyek yang jelas dan ambisius,” kata salah satu penggemar Como, Andrea Rossi, melalui laman resmi klub.

Target dan Harapan di Musim 2025/2026

Dengan statusnya sebagai klub promosi, target realistis Como adalah bertahan di Serie A. Namun, kehadiran pemain sekaliber Morata diyakini bisa membantu tim mengincar lebih dari sekadar aman dari degradasi. Pelatih Fàbregas disebut sudah menyusun strategi permainan yang akan memaksimalkan peran Morata sebagai ujung tombak serangan.

Selain Morata, Como juga disebut tengah mendekati beberapa nama lain dari Liga Inggris dan La Liga, termasuk pemain muda yang siap dilepas dengan status pinjaman. Hartono Bersaudara dikabarkan telah menyiapkan investasi tambahan untuk menopang belanja pemain agar klub bisa tampil maksimal di kasta tertinggi.

Como 1907 Jadi Fenomena Baru Serie A?

Kepindahan Alvaro Morata ke Como 1907 tidak hanya memperkaya kompetisi Serie A secara teknis, tetapi juga secara naratif. Klub milik pengusaha Indonesia itu kini menjelma menjadi kekuatan baru yang berpotensi mengguncang dominasi klub-klub tradisional Italia.

Dengan kombinasi antara investasi cerdas, kepemimpinan eks pemain top dunia seperti Fàbregas, dan perekrutan pemain berpengalaman seperti Morata, Como 1907 tampaknya tidak datang untuk sekadar numpang lewat di Serie A. Mereka datang dengan misi besar: menjadi klub modern yang kompetitif dan disegani.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index