Basket

Sun Life Gaungkan Gaya Hidup Sehat Lewat TurnAamen Basket Anak: Olahraga Bantu Cegah Diabetes dan Bentuk Karakter Positif

Sun Life Gaungkan Gaya Hidup Sehat Lewat TurnAamen Basket Anak: Olahraga Bantu Cegah Diabetes dan Bentuk Karakter Positif
Sun Life Gaungkan Gaya Hidup Sehat Lewat Turnamen Basket Anak: Olahraga Bantu Cegah Diabetes dan Bentuk Karakter Positif

JAKARTA – Gaya hidup pasif pada anak menjadi perhatian serius di tengah meningkatnya risiko kesehatan seperti obesitas dan diabetes tipe 2. Menyikapi tantangan tersebut, Sun Life Indonesia bersama Beyond Sport menggelar ajang Sun Life Hoops+Health 3X3 Basketball Challenge di Main Atrium Mall Gandaria City, Jakarta, sebagai bagian dari kampanye hidup sehat dan aktif sejak dini.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini tidak hanya menghadirkan kompetisi basket bagi anak-anak, tetapi juga menjadi platform edukatif untuk mengajak orangtua dan masyarakat umum memahami manfaat olahraga terhadap kesehatan fisik, mental, dan sosial anak.

"Saat ini gaya hidup menjadi semakin pasif. Hal ini memunculkan risiko terjadinya epidemi diabetes tipe 2. Oleh karena itu, kami merespons dengan kampanye ini agar masyarakat, khususnya generasi muda, bisa hidup lebih aktif dan sehat," ungkap Albertus Wiroyo, Presiden Direktur Sun Life Indonesia, dalam sambutannya.

Olahraga Basket Dorong Anak Lebih Aktif dan Sehat

Basket menjadi salah satu pilihan olahraga yang menyenangkan sekaligus efektif dalam mendorong anak lebih aktif bergerak. Dalam era digital saat ini, anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu dengan gawai dibanding bermain fisik. Aktivitas ini dapat berdampak negatif terhadap tumbuh kembang mereka.

Dengan bermain basket, anak diajak untuk berlari, melompat, dan bergerak aktif. Kegiatan ini membantu menjaga kesehatan jantung, meningkatkan metabolisme, serta mencegah obesitas sejak dini. Aktivitas fisik rutin juga mendukung pertumbuhan tulang dan otot secara optimal.

Basket Juga Jaga Kesehatan Mental Anak

Tak hanya tubuh yang sehat, bermain basket juga berperan dalam menjaga kesehatan mental. Olahraga terbukti dapat memicu pelepasan hormon endorfin yang membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.

"Latihan fisik seperti basket bisa memicu hormon bahagia. Ini membuat anak lebih tenang, fokus, dan positif dalam menjalani aktivitas harian," ujar Ibnu Jamil, aktor sekaligus aktivis olahraga yang turut hadir dalam acara tersebut.

Menurutnya, olahraga tim seperti basket memberikan ruang bagi anak untuk mengekspresikan diri, belajar mengelola emosi, serta membangun kepercayaan diri yang lebih kuat.

Tumbuhkan Kemandirian dan Tanggung Jawab

Permainan basket juga mengajarkan nilai-nilai penting yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Anak dilatih untuk mengambil keputusan secara mandiri, memahami peran dalam tim, serta menghadapi tantangan tanpa bergantung pada orang lain.

Kebiasaan ini dapat membentuk karakter tangguh, mandiri, serta bertanggung jawab terhadap keputusan yang diambil. Anak juga terbiasa disiplin dalam latihan dan mengikuti aturan permainan, nilai-nilai yang dapat diterapkan dalam aktivitas belajar di sekolah maupun kehidupan sosial.

Meningkatkan Kemampuan Sosial dan Kerja Sama Tim

Basket sebagai olahraga tim juga memiliki peran besar dalam melatih keterampilan sosial anak. Dalam satu tim, setiap pemain harus belajar berkomunikasi, bekerja sama, dan saling mendukung untuk mencapai kemenangan.

Melalui kegiatan ini, anak belajar pentingnya empati, rasa saling menghargai, serta semangat sportivitas. Nilai-nilai tersebut menjadi bekal berharga dalam membangun relasi yang sehat, baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat.

Buka Peluang Prestasi Non-Akademik

Tidak sedikit anak yang berhasil menorehkan prestasi di bidang olahraga basket, bahkan hingga ke tingkat nasional dan internasional. Menurut Ibnu Jamil, olahraga juga bisa membuka peluang pendidikan dan karier bagi anak-anak.

"Berkat basket, saya bisa mendapatkan beasiswa. Jadi, uang kuliah saya ditanggung karena saya aktif bermain basket," kenangnya. Ia mendorong orangtua untuk mendukung anak yang menunjukkan minat dan bakat dalam olahraga, karena manfaatnya sangat luas dan bisa berdampak jangka panjang.

Bentuk Kepedulian Sosial Sejak Dini

Melalui interaksi di lapangan, anak belajar peduli terhadap teman dan lingkungan sekitar. Mereka memahami arti kebersamaan, saling bantu, serta menghargai usaha satu sama lain.

Kepedulian sosial yang tumbuh sejak dini akan membentuk pribadi yang lebih peka dan tidak egois. Anak-anak yang terbiasa mendukung dan membantu teman akan lebih mudah beradaptasi dalam berbagai situasi sosial.

Komitmen Jangka Panjang untuk Generasi Sehat

Melalui Sun Life Hoops+Health 3X3 Basketball Challenge, Sun Life Indonesia menegaskan komitmennya dalam mendukung tumbuh kembang generasi muda Indonesia yang sehat dan aktif. Kampanye ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk mengatasi tantangan kesehatan masyarakat yang semakin kompleks.

Dengan memberikan akses terhadap olahraga sejak dini, serta edukasi yang tepat kepada orangtua dan anak, diharapkan tercipta lingkungan yang mendukung gaya hidup sehat secara menyeluruh.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index