JAKARTA - Meskipun telah memastikan gelar juara La Liga musim 2024/2025, FC Barcelona harus menelan kekalahan mengejutkan 2-3 dari Villarreal dalam laga pekan ke-37 yang berlangsung di Stadion Olimpiade Montjuïc pada Minggu 18 MEI 2025. Kekalahan ini menghentikan rekor tak terkalahkan Barcelona di liga sejak Desember 2024 dan sedikit mengurangi semangat perayaan mereka.
Villarreal Kejutkan Barcelona dengan Kemenangan Dramatis
Villarreal tampil agresif sejak awal pertandingan. Pada menit ke-4, Ayoze Pérez membuka keunggulan bagi tim tamu setelah memanfaatkan umpan silang dari sisi kiri. Barcelona merespons dengan cepat. Pada menit ke-19, Lamine Yamal berhasil menyamakan kedudukan melalui tendangan keras dari luar kotak penalti yang tidak mampu dihalau oleh kiper Villarreal, Sergio Asenjo. Fermin López kemudian membawa Barcelona berbalik unggul 2-1 pada menit ke-34 dengan tendangan voli spektakuler setelah menerima umpan silang dari Raphinha.
Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama. Pada menit ke-52, Santi Comesaña mencetak gol penyama kedudukan bagi Villarreal dengan tendangan lob yang cermat melewati hadangan Marc-André ter Stegen. Tujuh menit sebelum pertandingan berakhir, Tajon Buchanan memastikan kemenangan bagi Villarreal dengan golnya yang memanfaatkan umpan matang dari Gerard Moreno.
Barcelona Rayakan Gelar Meski Kalah
Meskipun kalah dalam pertandingan ini, Barcelona tetap merayakan gelar juara La Liga mereka di hadapan para suporter. Pelatih Hansi Flick dan para pemain mengangkat trofi di tengah sorakan meriah dari ribuan pendukung yang hadir. Flick mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian tim musim ini. "Kami telah bekerja keras sepanjang musim ini. Meskipun hasil hari ini tidak sesuai harapan, kami tetap merayakan gelar ini bersama para suporter yang setia," ujar Flick
Penampilan Lamine Yamal Menjadi Sorotan
Pemain muda berbakat, Lamine Yamal, kembali menunjukkan kualitasnya dalam pertandingan ini. Selain mencetak gol penyama kedudukan, Yamal juga terlibat dalam beberapa peluang berbahaya lainnya. Penampilannya semakin mengukuhkan statusnya sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan di Eropa.
Villarreal Amankan Tiket Liga Champions
Kemenangan ini sangat berarti bagi Villarreal. Dengan tambahan tiga poin, mereka mengamankan posisi mereka di zona Liga Champions musim depan. Pelatih Marcelino Garcia Toral mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian tim. "Ini adalah hasil kerja keras seluruh tim. Kami telah menunjukkan bahwa kami layak berada di kompetisi terbaik Eropa," kata Toral.
Kritik Terhadap Penampilan Ter Stegen
Kekalahan ini juga menyoroti penampilan kurang memuaskan dari kiper utama Barcelona, Marc-André ter Stegen. Ia dianggap tidak mampu mengantisipasi ketiga gol yang tercipta, yang memicu kritik dari berbagai pihak. Beberapa pengamat menilai bahwa performa ter Stegen perlu dievaluasi menjelang musim depan.
Persiapan Menuju Musim Depan
Dengan gelar juara sudah diamankan, Barcelona kini fokus mempersiapkan diri untuk musim depan. Pelatih Hansi Flick berencana melakukan beberapa perubahan dalam skuad untuk meningkatkan kualitas tim. "Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh dan memperkuat area-area yang diperlukan untuk bersaing di level tertinggi," tambah Flick.
Sementara itu, Villarreal akan berusaha mempertahankan performa impresif mereka untuk memastikan kelolosan ke Liga Champions dan bersaing di kompetisi domestik lainnya.
Meski telah memastikan gelar juara La Liga, Barcelona harus menerima kekalahan mengejutkan 2-3 dari Villarreal dalam laga pekan ke-37. Kekalahan ini sedikit mengurangi semangat perayaan mereka, namun tidak mengurangi makna dari pencapaian musim ini. Villarreal, di sisi lain, merayakan kemenangan yang memastikan tempat mereka di Liga Champions musim depan. Kedua tim kini fokus mempersiapkan diri untuk musim depan dengan harapan dan tantangan baru.