PLN Pusmanpro maknai Hari Kartini dengan mengangkat perempuan yang mendobrak batasan profesi

PLN Pusmanpro maknai Hari Kartini dengan mengangkat perempuan yang mendobrak batasan profesi

Medan – Dalam rangka memperingati Hari Kartini, PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Manajemen Konstruksi IV (UPMK IV) mengangkat Yuniar Lubis sebagai contoh inspiratif perempuan dalam dunia ketenagalistrikan. Sebagai Project Team Leader di Project Site Team (PST) Jaringan Wilayah Jambi II, Yuniar membuktikan bahwa perempuan mampu memimpin proyek besar yang biasanya dikerjakan oleh tenaga kerja pria.

Sebagai pemimpin proyek, Yuniar tidak hanya mengawasi jalannya proyek, tetapi juga memprioritaskan keselamatan dan kesiapan tim. Ia memastikan bahwa setiap anggota tim berada dalam kondisi aman dan siap bekerja, serta selalu mendengarkan setiap tantangan yang dihadapi oleh timnya.

“Perjuangan Kartini dimulai seorang diri, namun kekuatan sesungguhnya datang ketika perjuangan itu diteruskan bersama. Perubahan besar hanya dapat tercapai melalui kerja sama,” ujar Yuniar.

Berkat kepemimpinannya, PST Jaringan Wilayah Jambi II berhasil menyelesaikan proyek-proyek besar seperti Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) Peranap 500kV, Gardu Induk 150kV Pelabuhan Dagang, dan Line #2 TL 150kV Kuala Tungkal - Pelabuhan Dagang yang berhasil di-energize tanpa kecelakaan kerja pada tahun 2024. Yuniar pun meraih penghargaan sebagai Project Team Leader Performance Ekselen 2024 dan PST Knowledge Management Terbaik 2024.

Manager PLN UPMK IV, Hadiansyah Kausar, menyampaikan dukungannya terhadap peran perempuan di PLN, memberikan kesempatan yang sama bagi semua pegawai untuk berkembang dan berprestasi.

“Keberhasilan proyek di PLN UPMK IV tidak lepas dari kontribusi para Srikandi. Ini adalah bukti nyata dari komitmen PLN terhadap kesetaraan gender,” ujar Hadiansyah.

Hari Kartini juga menjadi kesempatan bagi PLN untuk memperkuat komitmennya dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan memberdayakan perempuan. Sosok seperti Yuniar Lubis menunjukkan bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam membangun masa depan sektor ketenagalistrikan di Indonesia.

“Menjadi perempuan tidak menghalangi kita untuk menjadi pemimpin, pencipta inovasi, dan agen perubahan. Hari ini kita rayakan semangat Kartini melalui perjuangan perempuan-perempuan yang terus berkontribusi untuk kemajuan bangsa,” tutup Yuniar dengan penuh semangat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index