UFC: Pelajaran Berharga McGregor dari Duel Lawan Khabib

Rabu, 06 Agustus 2025 | 12:24:30 WIB
UFC: Pelajaran Berharga McGregor dari Duel Lawan Khabib

JAKARTA - Perdebatan soal duel antara Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov di UFC 229 kembali mencuat. Kali ini, komentar datang dari Artem Lobov, rekan latihan sekaligus sesama petarung UFC yang mengungkap sisi lain dari persiapan McGregor menjelang pertarungan legendaris tersebut.

Pertarungan yang berlangsung di atas oktagon itu berakhir pahit untuk McGregor. Ia tak mampu menyaingi teknik grappling dan dominasi Khabib. Kekalahan lewat submission itu mencoreng rekor McGregor dan menjadi titik balik dalam kariernya. Namun, menurut Lobov, bukan sekadar keunggulan Khabib yang membuat McGregor takluk malam itu. Melainkan, kurangnya keseriusan dan persiapan dari McGregor sendiri yang jadi penyebab utama.

“Dia tidak berlatih dengan baik sama sekali untuk pertarungan itu. Dia berlatih dua kali sepekan untuk menghadapi Khabib,” kata Lobov dalam wawancara dengan Ariel Helwani, dikutip dari Happy Punch.

Pernyataan Lobov mengungkapkan sesuatu yang mengejutkan, mengingat betapa pentingnya duel itu bagi karier McGregor. Bagaimana mungkin seorang petarung sekelas McGregor, yang dikenal penuh semangat dan ambisi, hanya mempersiapkan diri dengan latihan minim untuk laga sebesar itu?

Menurut Lobov, masalah bukan hanya terletak pada frekuensi latihan, tetapi juga pada pola pikir McGregor saat itu. Ia menyebut bahwa sang bintang asal Irlandia berada dalam “pola pikir yang keliru”, seolah sedang bersiap menghadapi pesta, bukan pertarungan.

“Dia ada dalam pola pikir yang keliru, dia menanamkan pola pikir seperti menghadapi pesta,” lanjut Lobov.

Lobov menilai, McGregor yang tampil melawan Khabib bukanlah McGregor yang sebenarnya. Ia bahkan yakin hasil pertandingan bisa berbeda jika McGregor datang dengan versi terbaiknya, seperti saat ia mengalahkan Eddie Alvarez.

"Bayangkan Conor yang bertarung lawan Alvarez, bayangkan Conor tersebut yang bertarung melawan Khabib. Dia kemungkinan akan mengalahkannya," ujarnya.

Kekalahan dari Khabib tampaknya bukan hanya mengakhiri sebuah rivalitas panas, tetapi juga menandai awal kemunduran dalam karier McGregor. Setelah laga tersebut, McGregor memang sempat mencatatkan kemenangan atas Donald Cerrone. Namun itu tidak berlangsung lama. Ia kemudian mengalami dua kekalahan beruntun dari Dustin Poirier, yang makin mempertegas kesulitan McGregor dalam mengembalikan performa terbaiknya.

Sejak kekalahan terakhirnya, McGregor belum pernah kembali ke atas oktagon. Cedera yang dialaminya dalam salah satu laga melawan Poirier turut memperpanjang masa vakum. Empat tahun tanpa pertandingan jelas menjadi waktu yang panjang bagi seorang atlet, terlebih dalam olahraga sekompetitif UFC.

Keterangan dari Lobov seolah memberi alasan tersendiri mengapa karier McGregor memasuki masa sulit. Minimnya disiplin, perubahan gaya hidup, hingga mungkin kehilangan fokus menjadi isu yang tak bisa dipisahkan dari citra McGregor pasca kejayaan awal kariernya.

Lobov, sebagai orang dekat McGregor, tentu punya pandangan yang lebih dalam terhadap kehidupan dan pendekatan sang petarung terhadap kariernya. Itulah yang membuat komentarnya kali ini cukup mendapat sorotan di kalangan penggemar UFC maupun analis olahraga.

Pernyataan ini juga menimbulkan pertanyaan besar: apakah McGregor akan kembali, dan jika iya, apakah ia akan kembali sebagai petarung yang sama seperti saat mendominasi panggung UFC dulu?

Terlepas dari semua itu, pengakuan Artem Lobov membuka tabir baru dalam narasi besar rivalitas McGregor vs Khabib. Pertarungan yang sebelumnya dianggap sepenuhnya sebagai duel teknik dan emosi di atas oktagon, ternyata juga menyimpan sisi kelalaian dari salah satu kubu.

Bagi penggemar, hal ini menjadi catatan penting tentang bagaimana persiapan mental dan fisik bisa menentukan hasil akhir, bahkan untuk petarung sekaliber Conor McGregor. Mungkin, dalam dunia olahraga keras seperti UFC, kemenangan tidak hanya ditentukan oleh kekuatan dan strategi, tetapi juga oleh dedikasi dan fokus total.

Kini, dengan McGregor masih belum kembali ke oktagon, dan Khabib telah pensiun dalam status tak terkalahkan, pernyataan Lobov ini menghidupkan kembali diskusi yang lama tenggelam: apakah McGregor pernah benar-benar siap melawan Khabib?

Dan yang lebih penting lagi: akankah McGregor suatu hari nanti kembali, bukan hanya secara fisik, tetapi juga dengan semangat juang seperti dahulu?

Terkini

Istilah Gol Sepak Bola: Brace hingga Quintrick

Rabu, 06 Agustus 2025 | 15:26:22 WIB

Olahraga Sehat di Tengah Sibuknya Kota

Rabu, 06 Agustus 2025 | 15:33:03 WIB

Tiga Raja Juara VNL Voli Putra

Rabu, 06 Agustus 2025 | 15:36:17 WIB

Hernandez vs Dolidze: Duel Penentu UFC

Rabu, 06 Agustus 2025 | 15:41:43 WIB

Agustus Meriah Bareng Artis Korea

Rabu, 06 Agustus 2025 | 15:51:09 WIB