Kartu Kredit BRI Makin Mudah

Sabtu, 26 Juli 2025 | 10:50:36 WIB
Kartu Kredit BRI Makin Mudah

JAKARTA - Transformasi layanan perbankan digital terus melaju pesat di Indonesia. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali membuktikan komitmennya dalam menghadirkan solusi keuangan yang adaptif terhadap kebutuhan nasabah masa kini. Melalui program pengajuan kartu kredit daring yang disertai penawaran menarik berupa e-voucher senilai Rp100 ribu, BRI menegaskan posisinya sebagai pelopor inovasi layanan perbankan digital di Tanah Air.

Program ini berlangsung hingga 31 Agustus 2025, ditujukan bagi nasabah yang mengajukan Kartu Kredit BRI secara online melalui situs resmi perseroan. Tak hanya memberikan insentif, langkah ini juga merupakan upaya strategis untuk menjangkau lebih banyak masyarakat, termasuk mereka yang belum memiliki kartu kredit. Kehadiran program ini sejalan dengan misi BRI dalam menyediakan layanan keuangan yang inklusif dan efisien di era digital.

“Pengajuan kini dapat dilakukan sepenuhnya secara daring. Nasabah cukup mengakses website BRI, memilih kartu yang diinginkan, lalu mengikuti proses verifikasi secara digital,” ujar Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi.

Pernyataan Hendy mencerminkan arah baru layanan perbankan yang lebih cepat, ringkas, dan sesuai dengan ritme masyarakat digital saat ini. Kemudahan ini tentu mempermudah nasabah dalam mengakses produk-produk perbankan tanpa perlu datang ke kantor cabang, sekaligus mendukung upaya percepatan digitalisasi nasional.

BRI Easy Card, yang menjadi bagian dari produk unggulan dalam program ini, menawarkan berbagai fitur menarik yang menyesuaikan gaya hidup modern. Fitur “Tu-Wa-Ga” menjadi daya tarik utama kartu ini, dengan sistem cashback berjenjang: 1 persen untuk transaksi tarik tunai di ATM, 2 persen untuk pembelanjaan di supermarket, dan 3 persen untuk pembelian BBM di SPBU.

Selain itu, Easy Card juga dilengkapi dengan fitur Loan on Phone yang memberikan fleksibilitas tambahan. Fitur ini memungkinkan pencairan dana hingga 50 persen dari sisa limit kartu kredit ke rekening tabungan, dengan bunga 0 persen dan tenor cicilan hingga 24 bulan. Kombinasi manfaat ini menjadikan BRI Easy Card sebagai solusi finansial yang relevan dan menguntungkan, terutama bagi generasi muda yang akrab dengan teknologi dan membutuhkan akses keuangan yang fleksibel.

Transformasi digital yang dilakukan BRI tak hanya menyentuh sisi layanan, tetapi juga sistem pengajuan dan verifikasi yang semakin praktis. Proses pengajuan kartu dilakukan melalui situs resmi, dengan langkah-langkah yang terstruktur mulai dari memilih jenis kartu, mengisi data pribadi, mengunggah dokumen pendukung, hingga menandatangani dokumen elektronik yang dikirim melalui WhatsApp.

Jenis kartu yang dapat diajukan secara daring mencakup berbagai pilihan, mulai dari BRI Easy Card, BRI Touch, BRI World Access, BRI JCB Platinum, BRI MasterCard Platinum, hingga BRI Wonderful Indonesia. Dengan banyaknya opsi tersebut, nasabah dapat memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhan dan profil finansial mereka.

Untuk mengikuti program ini, calon pemegang kartu harus memenuhi beberapa syarat umum, seperti:

Warga Negara Indonesia (WNI);

Memiliki penghasilan minimum Rp3 juta per bulan;

Maksimal memiliki dua kartu kredit dari penerbit lain (jika penghasilan antara Rp3 juta hingga Rp10 juta);

Usia minimal 21 tahun, atau 17 tahun jika sudah menikah.

Program ini secara tidak langsung menjadi bagian dari upaya edukasi keuangan kepada masyarakat. Dengan proses yang transparan dan berbasis digital, calon nasabah dapat memahami syarat dan manfaat dari setiap produk kartu kredit yang ditawarkan. Informasi lebih lanjut serta akses pengajuan tersedia melalui tautan bbri.id/applyccbri.

“Dengan kanal digital ini, BRI berharap dapat menghadirkan pengalaman perbankan yang seamless, praktis, dan sesuai dengan kebutuhan nasabah masa kini,” ujar Hendy.

Pernyataan tersebut sekaligus menegaskan peran strategis BRI dalam mendukung inklusi keuangan nasional. Melalui kanal digital, akses terhadap produk perbankan menjadi lebih luas dan tidak terbatas oleh jarak geografis atau waktu operasional kantor.

Digitalisasi layanan kartu kredit ini juga sejalan dengan tren global di industri perbankan. Kemudahan dalam proses pengajuan, disertai insentif seperti e-voucher, menunjukkan bahwa BRI tidak hanya berfokus pada penetrasi pasar, tetapi juga pada peningkatan pengalaman pengguna (user experience).

Secara keseluruhan, inisiatif BRI menghadirkan kartu kredit secara online dengan e-voucher ini bukan hanya bentuk promosi, melainkan bagian dari strategi jangka panjang untuk membangun ekosistem layanan keuangan digital yang kuat dan berkelanjutan. Di tengah kompetisi perbankan yang semakin ketat, langkah ini menjadi salah satu nilai tambah yang membedakan BRI dari kompetitor lain.

Dengan terus mengembangkan kanal digital dan memperluas jangkauan produk, BRI berada di jalur yang tepat untuk menjadi bank nasional berkelas dunia yang tangguh di era digital. Transformasi ini tidak hanya menguntungkan nasabah, tetapi juga memperkuat ketahanan sistem keuangan nasional dalam menghadapi tantangan dan peluang masa depan.

Terkini