Film HororTerobosan Kakatua Pictures dan HERS Production Hadirkan Cerita Supranatural

Jumat, 27 Juni 2025 | 11:31:39 WIB
Film HororTerobosan Kakatua Pictures dan HERS Production Hadirkan Cerita Supranatural

JAKARTA - Industri perfilman Indonesia kembali kedatangan karya baru dari genre horor supranatural yang menjanjikan sensasi berbeda. Film berjudul Hotel Sakura resmi diperkenalkan dalam media visit yang digelar di Gedung Tempo, Jakarta, Kamis (26/6/2025). Dalam kesempatan ini, para pemeran utama Shindy Huang dan Clara Bernadeth hadir memberikan gambaran mendalam mengenai film yang disutradarai Khristo Damar Alam dan ditulis oleh Upi Avianto tersebut.

Langkah Baru Kakatua Pictures dan HERS Production di Genre Horor

Hotel Sakura menandai tonggak penting bagi dua rumah produksi, Kakatua Pictures dan HERS Production, yang kali ini berani menjelajahi ranah horor supranatural. Selama ini, kedua rumah produksi tersebut dikenal dengan karya-karya yang mengedepankan tema-tema sosial dan drama. Kini, mereka membawa pendekatan baru dengan menggabungkan elemen mistis dan psikologis yang belum banyak dijamah di perfilman horor Indonesia.

Sutradara Khristo Damar Alam menyatakan, “Kami ingin menghadirkan horor yang tidak hanya membuat penonton merasa takut, tetapi juga menggugah perasaan dan pemikiran terdalam lewat karakter yang kompleks dan cerita berlapis.”

Sementara itu, penulis skenario Upi Avianto menambahkan, “Film ini menggunakan latar mistis yang berakar pada sejarah Jepang di Indonesia, sebuah cerita yang sering terabaikan tapi sangat kaya untuk digali.”

Sinopsis dan Pendekatan Cerita

Hotel Sakura mengambil latar sebuah hotel tua yang penuh dengan misteri dan aura mistis yang kental. Cerita film ini tidak hanya sekadar menampilkan kejadian supranatural, tetapi juga menelusuri sisi psikologis para karakternya, menjadikan ketakutan dan trauma sebagai inti dari pengalaman horor yang disajikan.

Clara Bernadeth, salah satu pemeran utama, mengungkapkan, “Karakter saya memiliki pergolakan batin yang sangat kuat. Film ini menyuguhkan horor yang personal dan mendalam, bukan hanya sekadar jumpscare.”

Sementara Shindy Huang menambahkan, “Saya merasa tantangan terbesar adalah bisa menampilkan sisi emosional yang realistis sekaligus menangkap nuansa mistis yang ada dalam cerita ini.”

Kaitan Mistis dengan Sejarah Jepang di Indonesia

Salah satu aspek unik Hotel Sakura adalah penggalian unsur sejarah yang jarang diangkat ke layar lebar, yaitu hubungan Jepang dengan Indonesia pada masa lalu, yang menjadi akar dari kisah supranatural dalam film. Pendekatan ini memberikan nuansa baru bagi penonton Indonesia yang selama ini lebih sering disuguhkan cerita horor dengan latar lokal atau urban.

Khristo Damar Alam menegaskan, “Kami ingin mengangkat sejarah yang tersimpan dalam bayang-bayang dan bagaimana hal itu membentuk pengalaman mistis yang dialami karakter-karakter di film ini.”

Produksi dan Visualisasi

Film ini juga mendapat perhatian khusus dalam segi produksi. Kakatua Pictures dan HERS Production berkolaborasi menghadirkan sinematografi yang atmosferik dan penggarapan visual yang menonjolkan suasana gelap dan tegang khas horor supranatural.

“Setiap frame dirancang agar penonton benar-benar masuk ke dalam dunia Hotel Sakura,” ujar Khristo. “Kami memanfaatkan pencahayaan dan efek suara secara maksimal untuk membangun ketegangan psikologis.”

Harapan dan Target Penonton

Dengan mengusung tema horor yang mendalam dan berakar pada sejarah serta psikologi, Hotel Sakura diproyeksikan akan menarik minat penonton yang selama ini haus akan inovasi dalam genre horor Indonesia. Film ini juga diharapkan bisa memperluas pasar film horor lokal ke ranah internasional, mengingat daya tarik cerita yang mengandung unsur budaya Jepang.

Upi Avianto menyampaikan, “Kami berharap film ini bisa jadi pembuka jalan bagi karya horor Indonesia yang lebih kaya dan bermakna, serta mampu bersaing di kancah global.”

Hotel Sakura adalah bukti nyata bahwa genre horor di Indonesia terus berkembang, tidak hanya dalam menyajikan ketakutan instan, tetapi juga menyuguhkan kedalaman cerita dan karakter. Dengan latar mistis yang kental dan pendekatan psikologis yang matang, film ini siap memberikan pengalaman berbeda bagi para penikmat film horor.

Shindy Huang dan Clara Bernadeth, sebagai wajah dari film ini, siap membawa penonton menelusuri dunia supranatural yang sarat makna dan misteri. Bersama Khristo Damar Alam dan Upi Avianto, Hotel Sakura menjadi karya yang patut dinantikan kehadirannya di bioskop.

Terkini