Erick Thohir Sampaikan Pesan Khusus kepada Suporter Timnas Indonesia Usai Sanksi FIFA

Jumat, 16 Mei 2025 | 08:58:08 WIB
Erick Thohir Sampaikan Pesan Khusus kepada Suporter Timnas Indonesia Usai Sanksi FIFA

JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, menyampaikan pesan khusus kepada para suporter Timnas Indonesia setelah Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) menjatuhkan sanksi administratif berupa denda dan pembekuan dana. Sanksi tersebut terkait dengan pelanggaran disiplin yang terjadi selama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Sanksi FIFA dan Dampaknya

Pada November 2024, FIFA menjatuhkan denda sebesar 20.000 franc Swiss (sekitar Rp 357 juta) kepada PSSI akibat dua pelanggaran disiplin. Pertama, keterlambatan sepak mula dalam pertandingan melawan China pada 15 Oktober 2024 di Stadion Pemuda Qingdao. Kedua, protes keras dari ofisial tim terhadap wasit dalam laga melawan Bahrain. Selain itu, FIFA juga membekukan dana sebesar 5,6 juta dolar AS (sekitar Rp 86,4 miliar) dari Program FIFA Forward 3.0 yang sebelumnya direncanakan untuk pembangunan fasilitas pemusatan latihan di Ibu Kota Negara (IKN).

Erick Thohir mengungkapkan bahwa sanksi ini merupakan bentuk evaluasi bagi PSSI dan seluruh elemen sepak bola Indonesia. "Saya sudah berusaha maksimal saat bertemu dengan FIFA. Dengan sanksi ini, kita masih terus melanjutkan program transformasi sepak bola bersama FIFA," ujarnya. Ia menambahkan, "Dengan sanksi ini, kita tidak dikasih kartu merah, tapi kartu kuning, sehingga kita bisa bermain dan berkompetisi di SEA Games pada akhir bulan ini." 

Pesan kepada Suporter

Erick Thohir juga menyampaikan pesan khusus kepada para suporter Timnas Indonesia. Ia mengajak suporter untuk tetap mendukung tim nasional dengan semangat positif dan menjunjung tinggi sportivitas. "Suporter melakukan tindakan reaktif ketika menyaksikan wasit tidak fair (melawan Bahrain). Tetapi, ketika kepemimpinan wasit baik, seperti lawan China, saya melihat pendukung kita mengapresiasi," kata Erick. 

Ia berharap, dengan adanya sanksi ini, seluruh elemen sepak bola Indonesia dapat melakukan introspeksi dan perbaikan. "Ini menjadi evaluasi kami agar tidak terulang lagi hal yang sama," tambah Erick. 

Langkah-Langkah Perbaikan

Sebagai tindak lanjut dari sanksi tersebut, PSSI berkomitmen untuk melakukan perbaikan di berbagai sektor. Badan Tim Nasional PSSI, Sumardji, menegaskan bahwa pihaknya telah mempelajari dengan saksama aturan yang berlaku agar tidak melakukan kesalahan serupa di masa depan. "Kami akan membantu Pelatih Shin Tae-yong untuk meningkatkan kedisiplinan pemain dan staf pelatih demi mematuhi aturan linimasa pertandingan yang amat ketat dari FIFA," ujar Sumardji. 

Selain itu, PSSI juga berencana untuk meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk AFC dan FIFA, untuk memastikan bahwa setiap pertandingan berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Harapan untuk Masa Depan

Erick Thohir menekankan bahwa sanksi ini bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari proses perbaikan yang berkelanjutan. "Kami ingin memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Ini adalah momentum bagi kita semua untuk berbenah dan membangun sepak bola Indonesia yang lebih baik," tegasnya.

Ia juga mengajak seluruh suporter untuk terus memberikan dukungan positif kepada Timnas Indonesia. "Dukungan kalian sangat berarti bagi kami. Mari kita bersama-sama membangun sepak bola Indonesia yang lebih maju dan berprestasi," ajak Erick.

Sanksi yang dijatuhkan FIFA kepada PSSI menjadi pelajaran berharga bagi seluruh elemen sepak bola Indonesia. Dengan adanya evaluasi dan perbaikan yang dilakukan, diharapkan Timnas Indonesia dapat tampil lebih baik di kancah internasional. Dukungan positif dari suporter juga sangat penting untuk mendorong kemajuan sepak bola Indonesia ke depannya.

Sebagai bagian dari upaya perbaikan, PSSI berkomitmen untuk terus melakukan transformasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menciptakan ekosistem sepak bola yang sehat dan berprestasi.

Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, diharapkan Timnas Indonesia dapat mencapai prestasi gemilang di masa depan.

Terkini